"Pemimpin laki-laki selalu berpikir logis, jarang menggunakan emosi, lebih profesional, tidak bertele-tele, mampu membuat keputusan lebih bijaksana, lebih banyak membicarakan fakta, dan lebih memprioritaskan rencana kerja serta strategi perusahaan. Pemimpin perempuan sering melibatkan emosi dalam bekerja, mudah terpengaruh oleh mood, dan sering membawa masalah rumah ke kantor. Nah itu enggak bagusnya perempuan jika jadi pemimpin. Salah tetap salah Dila. Enggak usah gunakan perasaan kamu jika karyawan melakukan fraud."
"Tapi mereka ada alasan melakukan semua itu."
"Sebelum bertindak seharusnya bang Ad memikirkan keluarganya juga. Satu hal yang perlu kamu ketahui. Jika pegawai bank fraud apalagi menyelewengakan dana bank atau melarikan uang nasabah tak lebih dari gaya hidup. Ibaratnya cuma mampu beli android tapi maksa buat pake iphone itu yang salah."