"Mulai detik ini kita akan tinggal bersama, putriku sayang." Vandez mengecup bibir putri cantiknya yang berada dalam gendongannya.
Jeslyn tersenyum bahagia.
"Jika kau membutuhkan pertolongan untuk menangani Jeslyn, kau bisa chat atau call aku." penuh perhatian Angela menata dan merapihkan seluruh pakaian Jeslyn ke dalam lemari.
"Aku berharap aku tak selalu merepotkanmu, Angela." meletakan Jeslyn dalam box bayi.
Mendengar hal itu Angela jadi sedikit BT,
"Kau tak perlu sungkan, bagaimanapun aku ibunya jadi bukan hal merepotkan untuk mengurus anak sendiri."
Melihat reaksi perempuan cantik itu begitu terlihat tak suka, Vandez segera mencari solusi dan berhasil.
Pria itu membuka kulkas, mengeluarkan es krim.
" Bagaimana kalo kita makan es-krim buatanku? Aku jamin kau akan suka."
Melihat Vandez sedang menskop es-krim Angela menghampiri pria itu, duduk di samping Vandez.
