Chereads / Ketika Indonesia Menaklukkan Dunia / Chapter 38 - Menjadi Menteri Pariwisata: Serbuan ke Hollywood

Chapter 38 - Menjadi Menteri Pariwisata: Serbuan ke Hollywood

Memori mulai teringat kembali, terutama kalo kita mulai berupaya menuliskannya. Tulisan ini akan saya bagi jadi 2 bagian. Bagian pertama melengkapi ulasan saya tentang Hawaii dan preludenya yang belum dibahas, lalu yang kedua adalah Battle of the Hollywood.

Catatan tambahan Prelude.

Penyebab eIndonesia turun perang pada akhirnya di hari ke-12 perang adalah karena Front Rusia dan Perancis diblok. Rusia diblok oleh North Korea dan Norwegia, sedangkan Perancis diblok oleh Spanyol. Ada pun perang kini meluas sampai ke Eropa dalam upaya blok mem-blok, bahkan hingga ke Asia.

Pada hari ke-10 perang: Saat Cina menyatakan perang dengan eIndonesia, otomatis perang dengan USA terbuka. USA yang 1 bulan sebelumnya mengikat MPP dengan RRC terpaksa kalap karena tidak menyangka bahwa RRC ada main mata dengan eIndonesia. Mereka juga tidak mengira Jepang akan memberi jalan ke Kyushu. Gerakan ini sudah menghemat dana lebih dari 1000 gold.

Setelah war terbuka, 24 jam inisiatif eIndonesia dibiarkan berlalu. Meski masygul, saya diperintahkan menantang USA dengan propaganda.

"Lihat mereka berani gak 1 lawan 1 dengan kita di Kyushu," kata Kang Nico.

Ternyata eUSA memang tak berani. Meski waktu itu mereka memiliki penduduk 1.5x eIndonesia, mereka tidak berani 1 on 1. Namun melihat semua sekutu kita mulai terblok, maka pada hari ke-12 eIndonesia menyerang Hawaii dan Portugal menyerang Maine.

Lalu Hawaii berhasil ditaklukkan.

Battle of Hollywood

Satu-satunya propinsi Amerika yang bisa diserbu via Hawaii adalah California, Hollywood. Negeri yang kaya berbagai unsur alam ini juga menghost lebih dari 1000 company Amerika dan merupakan daerah ekonomi paling padat di negeri itu.

Wajar jika melihat wall di sana mencapai 240 ribu lebih. Belum lagi EDEN memusatkan semua pasukannya di sana, karena melihat bahwa jika California jatuh...

Tapi sebaliknya, jika eIndonesia kalah, maka eIndonesia akan hancur. Kehilangan inisiatif, Hawaii akan takluk, dan Kyushu yang telah di RW pun tak bisa lagi dilalui.

Serangan balik PEACE amat menakutkan. Russia bertekad menyapu bersih North Korea, Ukraina berhasil memancing MPP Rumania dan kini menyerang Podolia, wilayah Iron utama Rumania. Lalu Perancis menyapu wilayah Alberta selagi Portugal menyerang Tennesee dan Kansas.

Namun semua mata tetap teracung ke California.

1 negara (eIndonesia + ribuan pasukan terjun payung Serbia, Hungaria, Russia, Brazil, dkk) lawan 14 negara (Raksesi Genderuwo Pocong Kuntilanak Kuntildewasa Kuntiljanda Kuntilduda Dedemit Rampok Garong Kucing ama centeng-centengnya).

Battle of Hollywood, atau secara pribadi saya panggil sebagai "PERTEMPURAN KEMBANG API" dimulai pada Hari 614 eRep. Pada awal pertempuran, saat musuh sudah menumpuk tembok segede gaban, Pak Presiden langsung memerintahkan: "all-out-attack."

Laskar eIndonesia mengerahkan tank-tank dewanya. Ratusan resi-resi sakti yang menyepi di gunung dari jauh-jauh hari sudah dipanggil via radio, fesbook, telpon, disatronin langsung ke gunung ama pertapaan, dan walhasil, negeri kita yang dulu dijuluki negeri "100 FM" hadir sekitar 70 FM hari itu.

Kenapa saya sebut Kembang Api?

Karena ketika saya buka layar Battle itu, selama 15 menit gak berenti-berenti... (SUMPAH, GAK BERENTI SAMA SEKALI)... Layar dipenuhi gambar "Resi-resi" plus Jendral-jendral dan kolonel tadi berebutan damage. Melihat angka 300-350 damage berjederan gak berenti-berenti selama 15 menit, jelas merupakan kembang api bagi saya. (waktu itu damage segitu udah gede abis).

Saya membayangkan kesibukan di barak dan mako pasti luar biasa buat menyambut katering dan pasokan bagi resi-resi yang ahli rawa rontek dan pancasona ini. Namun musuh juga tidak kalah beringas. Mereka juga mempertontonkan kembang api mereka sendiri. Puputan Margarana, sebab kejatuhan California akan berarti kerusakan besar bagi mereka. Karena produktivitas perang, pasokan senjata, dan materi sebagian besar bergantung dari California.

eIndonesia berhasil mengikis tembok pertahanan nan tebal itu, hingga mencapai daerah city. Namun saat jam sudah menunjukkan dinihari di eIndonesia, 8 jam menjelang pertempuran akan berakhir, Eden kembali menggulirkan tank-tank mereka hingga wallnya naik ke 325k.

Tiga jam kemudian, ternyata resi-resi itu baru mengerahkan separuh kekuatannya. Pertempuran Kembang Api pagi hari mengamuk antara tank PEACEgc melawan tank EDEN dan centeng-centengnya.

Namun cadangan devisa 15k serta koordinasi ribuan pasukan terjun payung terbukti menyesakkan dan menghancurkan pertahanan lawan. 3 Jam sebelum pertempuran berakhir, Pasukan PeaceGc mulai kembali mengancam Beverly Hills dan sekitarnya.

Meski Rumania, Spanyol, Serbia, Yunani berdatangan, bahkan mengindahkan keselamatan Podolia yang merupakan Karnataka-nya Rumania, tetap saja resi-resi eIndonesia dan luar negeri mengamuk dahsyat. Belum lagi ribuan prajurit reguler ABeRI dan rakyat eIndonesia. Pertempuran masih berkutat di daerah pedesaan Kalifornia ketika Lonceng pergantian hari berbunyi.

Kontan saja langsung badai api dan kembang api berdenyut kembali. Kegilaan dan brutalitas perang dipacu oleh minyak tanah bensin Wellness Box senjata Q5 subsidi dan aneka macam Kamikaze merajalela. Pasukan Eden berhasil menaikkan dinding ke tembok, pihak mereka bersorak-sorai.

Tapi di balik mako, sebenarnya ribuan pasukan PEACEgc sudah menunggu buat memecahkan rekor damage/second buat bikin admin sakit jantung putus server. Dengan diiringi Tarian Kecak memanggil dewa-dewa perang, air bah pasukan PEACEgc tak terbendung lagi. Amblas semua dilalap daerah perkotaan, beverly hills, daerah administrasi, bahkan Arnold Schwaznegger yang sedang sembunyi di Bunker Kegubernuran Kalifornia pun tertawan.

Pasukan eIndonesia dan alliansi bersorak-sorai di jalanan California! Rekor dunia pecah sudah! Hollywood pun sudah jadi eIndonesia! Bahkan prajurit-prajurit luka di rumah sakit, yang sedang pacaran ama Hula girls juga mulai menyanyikan lagu-lagu seperti "Tujuh belas agustus", "eIndonesia Raya."

Sedangkan di erepindo-talk, presiden memimpin momen haru itu dengan mengheningkan cipta. Sorak-sorai di chanel talk terhenti ketika semua saksi sejarah merenungkan perjalanan bangsa hingga bisa mencapai tanah uwak sam. Merenungkan setiap butir peluru, setiap tetes darah, keringat dari setiap prajurit. Mulai dari private sampai level resi yang turun di medan perang. Mengingat jasa semua pembagi logistik, pengarah strategi, hingga ke tingkat produsen senjata dan pasukan ternak...

Menahan haru biru dan kegembiraan meluap-luap, ketika presiden mengucapkan, "mengheningkan cipta, selesai!"

Maka teriakan-teriakan, "HIDUP eINDONESIA!"

"HIDUP PEACEgc!"

"HIDUP ABeRI!"

"HIDUP HOLLYWOOD!"

Purna sudah tahap awal impian bangsa eIndonesia:

• Impian kita buat meng-upgrade film-film horror menjadi kualitas Universal Studio,

• Jendral Lesandee yang langsung mendirikan panti pijat gratis 1 minggu pertama di Beverly Hills,

• Kang aban dan kang Bujel yang memenuhi kaul dengan cukur jenggot mereka.

• Bahkan Gubernur Arnold si "Terminator" sendiri terpaksa sungkem di bawah kaki Pak Presiden Nicosianipar.

• Di luar negeri gegap gempita juga tak kalah marak, dengan terjungkalnya Podolia, dan hancurnya Alberta.

• Jumlah gold yang dihabiskan dalam perang ini di kedua belah pihak mencapai sekitar 20.000 gold! Di pasar umum, admin menjual gold kepada pengguna game dengan rate 0.5 euro per gold. Artinya, nilai pertempuran ini saja mencapai lebih dari 10.000 euro atau seratus dua puluh juta rupiah! (Rp. 120.000.000,-)!

"Bisa buat DP rumah itu!" celetuk salah satu pemain.

Saking mengerikannya sampai admin harus menulis kalimat ini:

"Today we witnessed a PEACE victory on all fronts. eRumania lost the highly important region of Podolia. eCanada lost Alberta. And the eUS lost California, all this in just two hours."

"Hari ini kami menyaksikan kemenangan PEACE di semua front. eRumania kehilangan wilayah penting kaya besi di Podolia. eKanada kehilangan Alberta. Dan eUSA kehilangan California, semua ini terjadi hanya dalam waktu 2 jam."

"By far the most impressive battle was the one for California, where eIndonesia fought alone against the US plus 14 allies. eIndonesia managed to keep the wall at a "conquerable" level for 23 hours, which is impressive, but they conquered California with the help of the strongest soldiers of the PEACE alliance, in the last hour of battle. The final moments effort was really impressive, eIndonesia knew that they wouldn't win if the battle didn't stop soon. So, the strongest soldiers of PEACE (aka "tanks") fought for their friends admirably, making an incredible "damage per second" on the Indonesian side, which led to the victory. This only proves how important friendships are. Even though admirable people fought from all over the world to defend US soil, they just couldn't do anything against such a big "damage per second."

"Sejauh ini, pertempuran paling mengesankan adalah California, tempat eIndonesia bertarung sendirian melawan eUSA ditambah empat belas sekutu. eIndonesia berhasil menahan tembok di taraf yang bisa "ditaklukkan" selama 23 jam, yang sangat mengesankan, namun akhirnya mereka berhasil menaklukkan California dengan bantuan prajurit-prajurit terkuat PEACEgc dalam jam terakhir pertempuran. Momen-momen menjelang akhir sangat mengesankan, eIndonesia tahu bahwa mereka tidak akan memenangkan pertempuran jika tidak melancarkan serangan penghabisan segera. Jadi para prajurit terkuat PEACE (alias tank) berjuang membela sahabat mereka dengan mengagumkan, mencatatrekor laju "damage per detik" di sisi eIndonesia, yang membawa kemenangan. Ini menunjukkan betapa pentingnya persahabatan itu. Bahkan meski orang-orang yang terhormat bertarung dari segala penjuru dunia untuk membela tanah air eUSa, mereka tak berdaya menghadapi banjir "damage per second" itu."

Seluruh dunia terhenyak saat melihat kembang api peluru dan mesiu kini menyemburat ke angkasa, digantikan kembang api tujuh warna, mercon santak, dan aneka pertunjukan laser termasuk juga meriam karbit.

California menjadi milik eIndonesia.

Pada hari-hari berikutnya transmigrasi penduduk, prajurit, penari lenong, pelamar pemain film figuran, penari kecak, tukang pijit, dan banyak perantau lainnya membanjiri bandara di seluruh eIndonesia untuk pergi ke California.

Menuju land of our dreams. eUSA!

eIndonesia adalah negara urutan nomor 1 di dunia saat itu, sedangkan eUSA mulai mengalami krisis moneter.

Lalu saya diangkat jadi Menteri Turisme di California. Menambah jumlah resort yang saya tangani: Xinjiang, WSR, Karnataka, Hawaii, kini California.