Chereads / Cinta Tak Harus Bersama / Chapter 10 - 10

Chapter 10 - 10

Rara melewati hari harinya dengan bahagia,meskipun harus kuliah dan bekerja karena Rara berada bersama orang orang yang baik dan sangat menyayanginya seperti keluarga Pratama dan keluarga Gavin.

juga sahabat sahabatnya yang slalu ada, walaupun sekarang mereka tak se jurusan tapi mereka ber empat masih satu universitas.

Di kampus rara berjalan di lorong sendiri , entah mengapa lorong itu tampak sepi tak seperti biasanya ,Rara akan pergi ke perpustakaan Rara di bikin kaget oleh beberapa cowok menghadangnya dan seorang cowok yang tiba tiba menarik tangannya dan membekap mulutnya dengan sapu tangan. dan Rara tak ingat apa apa.

Rara duduk di kursi tangan dan kakinya di ikat serta mulutnya di lakban.

Rara menangis ketakutan.

###

Abid berjalan tergesa gesa mencari Dave ke kelas tapi tak menemukannya, lalu Abid mencarinya ke kantin namun ketika di depan parkiran tengah Abid hampir tertabrak mobil hitam yang berjalan dengan kecepatan agak tinggi namun abid tak pernah melihat mobil itu sebelumnya di kampus. Tanpa peduli dengan mobil tersebut Abid melanjutkan ke kantin mencari Dave.

" sialan kamu kemana aja, aku cariin dari tadi malah enak enak an makan " semprot Abid.

" kamu kenapa datang marah marah " kata Dave

" kemana Rara, " tanya Abid tegas

" gak tau, tadi katanya masih ada mata kuliah waktu aku sms "

" jangan bilang gak tau, sekarang mata kuliah Rara udah selesai setengah jam yang lalu dan tadi aku liat ada orang menggendong seorang cewek memasukkan ke dalam mobil, aku gak tau jelas wajahnya tapi dari pakaian yg dipake si cewek persis sama Rara " jelas Abid panjang lebar

" aku takut itu .. " belum selesai Abid menjelaskan tiba tiba handphone Dave berbunyi dan mata Dave melotot

" dasar gila " ucap Dave kasar

" apa apa an sih kamu "

" liat ini " kata Dave sambil memberikan handphone nya ke Abid.

Abid melihat foto tersebut, ya yang ada di foto tersebut adalah Rara. Dia ada di mobil bersama Reza, Rara duduk sambil memejamkan matanya seperti orang tidur dan kepalanya bersandar di bahu Reza dengan tangan kiri berada di dada reza.

Abid bengong melihat foto tersebut. Abid tak percaya jika Rara melakukan perbuatan itu, dan di hati kecilnya Abid curiga terhadap reza karena dari dulu Reza yang terobsesi oleh Rara, namun Rara tak pernah membalasnya karena sakit hatinya dulu. dan sekarang Rara sudah punya Dave.

tapi dave lain dengan Abid, Dave yang melihat foto tersebut emosi dan membanting handphone nya.

" apa an kamu Dave. kamu percaya begitu saja sama foto sampah kek gitu " tanya Abid

" jelas jelas itu ada buktinya "

" asal kamu tau ya, Rara cewek baik baik Dave, gak mungkin dia ngelakuin hal seperti itu " jelas Abid

" semua ada buktinya " sangkal Dave. " jika pulang akan aku beri pelajaran dia " lanjut dave . Lalu dave bangkit dari duduknya

" jangan coba coba nyakitin Rara, dia cewek baik. Akan ku cari tau kemana Rara pergi " ancam Abid

###

" eh,liat Rara gak " tanya Abid pada salah satu anak

" enggak "

lalu sahabat Rara melihat Abid

" ada apa kak Abid " tanya Tania

" eh kebetulan kalian di sini, Rara mana kok tumben gak bareng sama kalian" tanya Abid

" emb, bukannya lagi sama kak Dave ya si Rara " jawab Yolla

" enggak, tadi Dave sama aku di kantin " ucap Abid

" oh berarti Rara masih di perpus kak,tadi selesai kelas dia bilang mau ke perpus dulu, terus mau gabung sama kita di kantin, kita nya duluan ke kantin " jelas Shela

" karna lama gak nongol di kantin, kirain aja Rara lagi berdua an sama kak Dave " tambah yola

" yaudah makasih " kata Abid ke yolla. tania. dan shela sambil berlari menuju perpus

" eh, ada apa sih sama kak Abid , kok kayak panik banget cari in Rara " tanya tania

" iya , kayak ada yang gak beres " jawab yola.