Matahari pagi sudah menampakkan dirinya di hadapan dunia..
jam menunjukkan pukul 6 tp Abid sudah rapi dengan kemeja warna navy dan celana warna hitam sepatu warna hitam.
Kirana Gavin yang tak lain adalah ibunda Abid senyum senyum melihat putra semata wayangnya keluar kamar sepagi ini dengan dandanan yang sudah rapi.
"kesayangan mama mau kemana,pagi pagi gini sudah rapi" tanya Kirana
"em Abid mau anter Rara pulang ke rumah om Andika ma, kasihan dia takut kalo pulang sendiri"
Farhan dan kirana udah tau cerita Rara yg kemarin di culik oleh beberapa orang dan tau juga kalo Rara sekarang nginap di apartemen Abid.
"oh gitu sayang, yaudah sarapan dulu gih,sambil nunggu papa" kata kirana
"Abid langsung aja ma,nanti sarapan bareng Rara aja sekalian di jalan, Abid berangkat dulu ya ma, salam ke papa " sambil mencium tangan mamanya dan tak lupa cium pipi kanan kiri mamanya.
"iya hati hati dijalan ya sayang,sampe in salam sayang mama ke Rara juga "
"iya ma "
lalu Abid menuju garasi dan mengeluarkan mobilnya dan menuju ke apartemennya.
####
30 menit Abid sampe di apartemennya,
tok tok tok
Abid mengetuk pintu apartemen.
selang beberapa menit, Rara membukakan pintu
"pagi Ra " sapa Abid
"em, pagi juga Bid, kamu pagi amat datangnya,"
"iya,krna mau anterin kamu, kamu udah sarapan belum "
"belum,tapi aku udah masak buat sarapan, ayo sarapan bareng"
"hmm okelah "
"ayo cepet kita sarapan dan anter aku pulang "
###
tepat jam 9 Rara dan Abid tiba di rumah Andika.
Rara yg berjalan di belakang Abid terlihat takut
setelah Abid memencet bel, asisten rumah tangga Andika keluar dan terkejut melihat Rara.
"silakan masuk mbak rara, mas Abid"
"kemana om andika dan tante Atika bi, " tanya Abid
"ada mas, di ruang tengah "
" yaudah bi, kita langsung kesana aja "
Abid dan Rara langsung ke ruang tengah,terlihat Andika dan Atika sedang ngobrol
" pagi om, pagi tante " sapa Abid
andika dan atika menoleh ke arah suara tersebut dan betapa terkejutnya mereka ketika tau yg datang adalah Abid dan Rara
Atika langsung berdiri dan memeluk Rara sambil menangis " Rara, kamu dari mana saja sayang, kenapa hp kamu gak aktif,kami semua cemas dan mencari kamu tp tak menemukanmu "
" udah ma, biar mereka duduk dulu ma "
dan Abid menceritakan semua kejadian kemarin yang telah menimpa Rara.
" maaf om, tante.. karena kemarin udah larut jadi Rara tinggal di apartemen saya, tp om dan tante jangan berfikir macam macam krna saya langsung pulang malam itu jg, dan maaf kemarin saya tidak memberi tahu om dan tante, juga Dave karena Rara yg gak ngebolehin saya untuk memberitahu krna Rara berfikir Dave masih marah sama rara.."
" iya gakpapa sayang, om sama tante ngerti maksud kamu,. makasih ya abid sayang udah menemukan dan menjaga Rara"
"sama sama tante "
"em Dave kemana ma,kok dari tadi gak keliatan " tanya Rara untuk pertama kali bersuara
"mama jg gak tau sayang, dari semalam dia gak pulang,pamitnya mau mencari kamu "
" coba kamu telvon dulu pa " kata Atika menyuruh suaminya
" hpnya gak aktif ma"
"maaf om, boleh saya minta nomor tlvonnya dave yg baru, soalnya nomor yg biasanya udah gak aktif dari kemaren soalnya hpnya habis di banting sama dia "
"ini Bid " kata Andika sambil menyodorkan hpnya ke Abid
"makasih om " ucap Abid setelah menyalinnya
lalu Abid asik dg hpnya,jari jarinya dengan gesit menari di atas hpnya..
Abid melacak keberadaan Dave, dan ketemu .. dave berada di sekitar kampus menyusuri jalan yg biasa di lewati Rara.
(kamu dimana, cepet pulang, Rara udah di rumah dg selamat.. sekarang dia nungguin kamu dg cemas) abid mengirim sms kepada dave
dave menerima pesan dan tau kalo itu nmor Abid, segera dia plg kerumah
###
Dave sampe di rumah, dan berlari kedalam rumah mencari Rara.
melihat Rara duduk di samping mamanya dan di peluknya membuat Dave senang. tapi Dave teringat foto itu
Rara menyadari kehadiran Dave dan menoleh ke arah dave berdiri
"Dave" kata Rara