Chereads / Permaisuri Kembali ke Sekolah / Chapter 739 - Kami Ingin Dihormati Orang Lain!

Chapter 739 - Kami Ingin Dihormati Orang Lain!

Yin Wushuang hanya tersenyum lalu mengangguk dan tidak menjawab ucapan si kembar.

"Nona Yin, kamu menertawakan apa sih? Apa kamu sedang senang?" Si kembar Tao bertanya karena tidak mengerti.

Yin Wushuang tertawa dan mengibaskan rambutnya ke belakang sambil tersenyum cantik, "Tentu saja aku senang, anjing gila mau melompat tembok!"

Karena mereka berdua saking polosnya, setelah Yin Wushuang berkata seperti itu mereka pun langsung melihat ke bawah bangunan mencari anjing yang Yin Wushuang katakan tadi. Mereka saling menatap dan tidak mengerti maksud dari ucapan yang dikatakan Yin Wushuang.

 -

Di lantai 1, tempat asrama grup feng.

Sun Qingqing menampar meja dan marah, "Apa? Yang benar saja Sutradara Li Shu yang menang di oscar ingin bergabung di acara ini? Dan ingin masuk ke grup xian?"

Lu Xin mengangguk, "Iya benar, Sutradara Li Shu sedang dalam perjalanan ke sini, tadi saja Sutradara Sun sudah pergi."

"Nona Sun, orang yang kamu atur ini tidak ada masalah kan?" Tiba-tiba Cao Xiaoyun merasa kesal dan bertanya, "Aku barusan dari luar, kamu tebak apa yang terjadi? Sutradara Sun bisa-bisanya bilang kalau dia sedang mengecek kamera CCTV itu rusak atau tidak, dia itu stres kali ya?"

"Benar-benar tidak berguna!" Sun Qingqing terlihat marah besar.

Cao Xiaoyun dan Lu Xin melihat Sun Qingqing dan tidak berkata lagi.

Ketika mereka bertiga disatukan, Sun Qingqing seperti menjadi ketua grup feng.

"Sudahlah, tidak usah dipikirkan sampah Sutradara Sun lagi!" Sun Qingqing dengan wajah tidak senang berkata, "Sisa waktu 10 hari lagi, kita pergunakan waktu sebaik mungkin untuk latihan saja. Kita pasti bisa mengalahkan Yin Wushuang dan si kembar kampungan itu!"

"Baiklah!" Cao Xiaoyun dan Lu Xin menganggukan kepala.

 -

10 hari dibilang singkat juga tidak singkat, dibilang lama juga tidak lama… 

Waktu berlalu dengan tenang. Setiap gerakan, setiap ritme, setiap nada berlalu begitu saja.

Kemampuan grup Feng memang sangat unggul karena diantara mereka bertiga ada 1 artis, 1 juara nyanyi dan 1 lagi mutiara yang dari kecil sudah ikut pelatihan di Dijing.

Mereka bertiga memiliki wajah yang cantik, kemampuan juga oke. Apabila seseorang mempunyai kemampuan bisa bernyanyi dan juga bisa menari makan akan menghasilkan penampilan yang sangat sempurna.

Di dalam grup feng, Sun Qingqing terlihat sangat mempesona, Cao Xiaoyun sangat manis dan Lu Xin sangat lembut.

Dengan adanya bakat dan penampilan yang menarik, mereka pasti akan menjadi pemimpin di antara grup yang lainnya.

Saat ini grup xian juga sedang menggunakan waktu latihan mereka dengan sangat baik.

Si kembar Tao sekarang juga telah merubah panggilan Yin Wushuang dari Nona Yin menjadi Wushuang.

Mereka berdua sangat baik hati dan jujur, tidak ada pemikiran jahat sama sekali, sehingga Yin Wushuang tidak membantah panggilan mereka padanya.

Sekarang setelah mengganti nama panggilan, mereka bertiga semakin akrab.

Saat mereka bertiga sedang melakukan rekaman suara, mereka berdua lebih menurut pada suara nyanyian Yin Wushuang yang tenang dan tidak berubah-ubah.

Setiap harinya mereka selalu bersama melewati hari demi hari, mereka berdua melihat kebiasaan hidup Yin Wushuang dan merasa sangat kagum pada Yin Wushuang. Mereka berdua diam-diam merasa Yin Wushuang adalah panutan bagi mereka.

Ketika panitia acara meminta mereka menentukan ketua grup, mereka berpikir panjang langsung memilih Yin Wushuang sebagai ketua.

Malam hari sebelum lomba si kembar Tao tidak bisa tidur.

"Wushuang, kita akan segera lomba loh, kamu terharu tidak?" Tao Lin bertanya.

"Lumayan sih." Yin Wushuang menutup matanya dan mengabaikan pertanyaan yang tidak penting baginya.

"Aku sangat terharu loh Wushuang!" Tao Lin memutuskan tidak tidur dan duduk di atas ranjang, "Aku dan Kakakku sudah keluar dari desa dan datang ke sini karena kami ingin terkenal, mendapatkan uang. Dan uang itu nanti akan kami gunakan untuk menyelamatkan Nenek yang sedang ada dirumah sakit. Kami anak desa, biasanya selalu Kakek atau Nenek yang merawat kami, ayah dan ibu kami sudah lama tidak pernah pulang."

Tao Hua mengangguk, "Kami ingin terkenal, kami tidak ingin dibenci dan dikritik orang lain, kami sangat ingin hidup kami dipuji orang lain."