Chereads / Permaisuri Kembali ke Sekolah / Chapter 559 - Siapa yang Bisa Mengusir Mereka!

Chapter 559 - Siapa yang Bisa Mengusir Mereka!

Yin Wushuang meminum air yang diberikan oleh Jun Shangxie itu lagi, kemudian ia pun bertanya, "Aku sudah tidur berapa lama? Saat aku tidur apa yang terjadi padaku?"

"Tidak lama, hanya 24 jam saja." Jawab Jun Shangxie, saat ia sedang benar-benar mengkhawatirkannya.

Saat ia mengetahui Yin Wushuang ada masalah, Jun Shangxie langsung mencari tahu sebab akibatnya.

Karena Jun Shangxie adalah orang yang memiliki kekuatan, ia memang harus merahasiakannya apa yang sebenarnya terjadi pada Yin wushuang saat ini. Tapi bagaimana pun ia juga tidak bisa menanggapi masalah ini dengan sebelah mata.

Zhao Lulu benar-benar berani!

"Bagaimana dengan Zhao Lulu? Bagaimana dia terakhir denganmu?" Tanya Yin Wushuang dengan penasaran.

"Kepala Kepolisian beserta para timnya sudah mengepung rumahnya, dan saat mereka masuk ke dalam rumah Zhao Lulu, mereka melihat kamu sudah dalam kondisi pingsan tidak sadarkan diri dan Zhao Lulu sudah mati terbakar."

Kemudian Jun Shangxie pun mengambil remote TV dan menyalakannya.

"Selamat malam semuanya, pembunuh yang membunuh 2 korban murid Hua Di kemarin sudah ditemukan, pelakunya adalah Zhao Lulu, dia memiliki penyakit gangguan jiwa, dia kira dengan membakar orang lain dia akan masuk ke surga, sehingga dia telah membunuh orang dengan cara membakar mereka hidup-hidup, dan dia pun akhirnya mati juga..."

Di layar TV, penyiar berita sedang membawakan berita dengan nada yang datar.

Saat itu Yin Wushuang sedang bersandar di atas kasur dan masih terus memikirkan yang terjadi padanya kemarin.

Negara ini memang bisa mengatasi semua hal, bahkan bisa menutup kenyataan yang sebenarnya terjadi.

Dulu saat kasus kelabang level 4 juga sama, bisa diatasi dengan mengarang berita yang sebenarnya terjadi.

Kemudian Jun Shangxie pun memberikan sebuah jimat pada Yin Wushuang sembari berkata, "Jika kamu sedang menghadapi kesulitan, kamu pencet saja benda ini, maka aku akan segera muncul, benda ini jangan sampai hancur!"

Jun Shangxie memberikan jimat itu kepada Yin Wushuang, karena ia pikir bahwa saat ini dirinya sangat sibuk sehingga tidak bisa menemani Yin Wushuang setiap saat.

Kemudian Yin Wushuang pun menerimanya lalu tersenyum, ia menyimpannya di dalam cincin phoenix, "Kamu menunduklah."

Jun Shangxie tidak mengerti apa tujuan Yin Wushuang menyuruhnya menunduk, namun ia pun mengikuti keinginannya sembari bertanya, "Kenapa?"

Tiba-tiba Yin Wushuang menarik dasinya dan mencium keningnya, "Aku hanya ingin menciummu."

Ia sepertinya sudah lupa sikap dingin Jun Shangxie padanya saat mereka baru bertemu.

Jun Shangxie menyipitkan matanya dan kemudian memegang dagunya dan berkata, "Kamu kira dengan kamu menciumku, kamu tidak akan mendapatkan masalah lagi? Kamu tahu tidak aku sangat mengkhawatirkanmu."

Jun Shangxie bisa merasakan energi unsur api, ia juga tahu bahwa Lie Niang telah datang saat itu! Karena energi Lie Niang bisa membuat orang yang memiliki kekuatan akan bisa merasakan kehadirannya.

Tapi Jun Shangxie tidak mengatakan itu semua kepada Yin Wushuang, ia juga tidak bertanya lebih lanjut pada Yin Wushuang. Baginya yang penting saat ini keadaan Yin Wushuang sudah baik-baik saja.

Yin Wushuang tahu apapun masalah yang dihadapinya, Jun Shangxie selalu melindunginya. Tanpa sadar ia pun berkata, "Lie Niang sudah mati, unsur apinya ada di aku, semuanya baik-baik saja."

Setelah berkata seperti itu Yin Wushuang pun tercengang karena ia reflek mengatakannya begitu saja.

Kenapa ia bisa mengatakan semua ini… kenapa ia tidak ada memikirkannya terlebih dahulu… 

Yin Wushuang merasa badannya semakin panas, bahkan kulitnya pun sampai berwarna merah.

Kemudian Jun Shangxie mencium bibirnya dan sambil melihatnya.

Tiba-tiba ia mendengar suara pintu yang dibuka dan keempat temannya masuk ke kamar inapnya.

"Ratu! Kamu baik-baik saja kan?"

"Ratu! Setelah kita melihat berita yang sudah beredar kami baru tahu kamu sedang menghadapi masalah!"

"Ratu! Tuan Jun… kalian sedang apa?"

Jun Shangxie hanya terdiam tidak bisa menjawab pertanyaannya.

'Siapa yang bisa mengusir mereka pergi dari sini?' Pikir Jun Shangxie.