Chereads / Permaisuri Kembali ke Sekolah / Chapter 536 - An Ge yang Tidak Tahu Malu!

Chapter 536 - An Ge yang Tidak Tahu Malu!

Mo Range sangat kesal mendengar hinaan An Luo pada Tuannya, di dalam cincin phoenix ia marah[Gadis itu tidak tahu malu!]

Mendengar ucapan An Luo, Kepala Sekolah juga marah, "Pantas saja sikapnya sedikit aneh, masalah hutang-menghutang bukan persoalan yang kecil, tidak disangka murid terpintar perwakilan angkatan baru ini begitu tidak baik! An Luo, Yin Wushuang hutang berapa?"

An Luo langsung dengan cepat menjawab, "5.000.000!"

"Li… Lima juta!" Guru perempuan itu pun langsung terkejut mendengarnya, tabungannya saja mungkin tidak sebanyak itu.

Yin Wushuang... sangat keterlaluan!

Seorang murid mana boleh meminjam uang sebanyak itu?

Guru laki-laki yang saat itu ada di sana juga ada yang terkejut mendengarnya, kemudian ia pun langsung bertanya, "Kamu tahu dari mana dia hutang sebanyak itu An Luo?"

An Luo menunjuk laki-laki berotot itu, "Dia yang bilang tadi, semua orang juga mendengarnya!"

Murid-murid lain yang saat itu ada di sana juga pada menganggukan kepala mereka.

Kemudian Yin Wushuang pun menghentikan serangannya, ia melihat An Luo. Ia berpikir bahwa cara yang dilakukan An Luo ini sangat licik.

Karena ia terdiam, laki-laki yang berbadan besar dan berotot itu mendapatkan kesempatan untuk melakukan penyerangan, Yin Wushuang hanya menahan dan mulai menyerang kembali.

Guru laki-laki itu memegang dagunya sambil berpikir, "Tapi siapa yang yakin kalau ucapan laki-laki itu benar? Yin Wushuang datang dari sebuah desa kecil, jika dia benar-benar suka berjudi, mana mungkin bisa lolos masuk ke SMA ini, ia pasti tidak punya waktu untuk belajar."

Kepala Sekolah juga menganggukan kepala sembari melihat An Luo.

Kemudian An Luo dengan gereget ia mengeluarkan secarik kertas dari kantongnya lalu memberikannya kepada Kepala Sekolah.

Nada suaranya terdengar sedikit berat dan memberanikan diri, "Kepala Sekolah dan Guru sekalian, kalian lihat kan bekas luka yang ada di wajahku?"

An Luo menunjuk bekas lukanya yang masih memar, ia memberitahu kepada semua orang bahwa itu semua karena perbuatan Yin Wushuang.

Meskipun benjolan itu sudah tidak membengkak lagi tapi masih memar.

Kemudian guru perempuan itu bertanya, "Kalau kamu tidak bilang, aku saja tidak tahu bahwa itu karena perbuatan yang ia lakukan. Apa yang dia perbuat padamu?"

An Luo berpura-pura menangis, "Tadi siang aku melihat Yin Wushuang menelpon, dan dia berkata bahwa kalaupun dia dibunuh dia juga tidak akan mengembalikan hutangnya, pokoknya dia juga tidak takut siapa yang akan datang menagih padanya, kamu lihat kungfu Yin Wushuang juga sangat hebat!"

An Luo menunjuk Yin Wushuang, saat itu kebetulan sekali Yin Wushuang sedang melawan laki-laki itu dan menendang lehernya.

Shett...

Sepertinya leher laki-laki itu sudah kesleo.

Guru wanita itu juga takut dan dengan reflek ia memegang lehernya.

Kepala Sekolah itu juga memegang wajahnya karena sangat terkejut melihatnya, "Lalu apa hubungannya dengan wajahmu?"

An Luo menutup wajahnya dan menangis, "Aku dengar dia ngomong begitu, jadi aku menyarankannya agar tidak begitu karena dia murid terpintar dan jika berbuat begitu nama sekolah akan menjadi jelek."

Guru laki-laki dan guru perempuan itu pun menganggukan kepala mereka, dan merasa bahwa apa yang dikatakan An Luo itu sangat benar.

An Luo menyodorkan kertas itu pada Kepala Sekolah sembari berkata, "Tapi tidak disangka Yin Wushuang memang punya kemampuan bertarung yang hebat, dan saat dia memukulku, dia menjatuhkan sesuatu."

Kemudian Kepala Sekolah membuka kertas itu dan melihat bukti bahwa Yin Wushuang meminjam uang 5.000.000 dan berjanji akan melunasinya bulan agustus tahun ini.

Sementara sekarang adalah bulan september.

Pada bukti tersebut masih ada tanda tangan Yin Wushuang.

Kepala Sekolah itu pun kemudian melihat tanda tangannya dan mencocokannya dengan form Yin Wushuang, dan ternyata tanda tangannya benar-benar sama.