Chereads / Permaisuri Kembali ke Sekolah / Chapter 350 - Sekarang Masih Kesal?

Chapter 350 - Sekarang Masih Kesal?

Tiba-tiba lelaki tinggi itu berkata, "Hey gendut jelek! Kamu yang malu atau saya yang malu?"

Wu Xiao dan Li Gang melihat Yin Wushuang lalu menghampirinya, karena mereka tahu kemampuan Yin Wushuang yang sebenarnya.

"Yin Wushuang, berdasarkan kemampuan yang kamu miliki sekarang kamu tidak berguna masuk ke kelas Huang! Lagi pula apakah kamu tidak mendengar perkataan orang-orang tadi tentang kelas Huang?"

"Iya benar, sini mendingan kamu masuk Kelas Di saja, berlatihlah kekuatanmu yang sebenarnya! Hanya orang bodoh yang ingin daftar Kelas Huang!"

"Iya, iya benar, jangan bodoh. Cepat pilihlah, antara kelas Di atau kelas Xuan, jangan sampai nanti kamu malah menyesal!"

Karena peraturan di sini setelah kita pilih, kita tidak boleh mengubahnya lagi.

Yin Wushuang tidak menjawab mereka, ia masih terus berkata pada paman yang tertidur itu, "Aku mau mendaftar!"

Karena tujuannya datang ke sini memang untuk mendaftar dan masuk ke Kelas Huang agar mendapatkan teratai yang ia cari itu!

Wu Xiao merasa tidak dihargai, ia pun berkata, "Ohhh, sudah hebat ya? Sudah menganggap kami remeh ya?"

"Sudahlah! Kita sudah mau berbuat baik padanya tapi ia malah bersikap seperti itu!" Li Gang menarik Wu Xiao untuk pergi.

"Jangan berpura-pura! Yin Wushuang dari tadi memang membuatku kesal! Wu Xiao mendekati Yin Wushuang dan menatapnya dengan tatapan dingin."

"Yin Wushuang! Guruku sudah baik hati mengundangmu masuk ke kelas kami, tapi sikapmu malah begini! Cepat minta maaf pada guruku!"

Wu Xiao masih kesal dengan Yin Wushuang karena dua alasan, yang pertama yaitu karena Yin Wushuang telah melukai tangannya. Dan yang kedua, saat ia menertawai Lan Yuanxiao, ia justru membantunya.

Inilah yang membuat Wu Xiao begitu kesal padanya, Yin Wushuang sama sekali tidak menghargainya.

Mumpung masih ada dua guru di sini, biar tau akibatnya!

Kedua petugas itu merasa bahwa perkataan Wu Xiao sedikit keterlaluan. 

Wu Xiao semakin mendekati Yin Wushuang, karena sudah tidak tahan dengannya, kemudian ia pun mengeluarkan kekuatannya.

Yin Wushuang menaikkan alisnya dan melihat Wu Xiao yang mendekatinya, "Kamu kesal padaku?"

Wu Xiao tersenyum dan berkata, "Tentu saja bukan..."

Plakk!

Yin Wushuang menggunakan kekuatannya menampar Wu Xiao sampai ia terjatuh ke bawah.

"Sekarang bagaimana?" Yin Wushuang bertanya padanya.

Yin Wushuang awalnya hanya mengkhawatirkan keadaan Yin Wuchen, dia tidak ingin mencari masalah lagi, tapi masih ada saja orang yang ingin mencari gara-gara dengannya!

Sehingga tanpa basa-basi lagi Yin Wushuang menamparnya!

Kedua petugas itu kaget melihat kekuatan Yin Wushuang.

Tingkat pembuka level 6!

Masih ada orang hebat sepertinya?

Kelihatannya Nona itu baru berumur 15 tahun?

Ternyata masih ada orang yang berbakat sepertinya.

Tapi orang yang berbakat, kenapa mau memilih Kelas Huang?

Tidak heran jika tadi ada yang mengatakan bahwa Yin Wushuang bodoh memilih kelas Huang, itu seperti membunuh dirinya saja!

Sayang sekali jika ia memilih Kelas Huang!

Wu Xiao mengelap darah yang mengalir dari hidungnya, dengan sangat marah berkata, "Yin Wushuang! Ini adalah Shengxian Meng, berani sekali kamu melukaiku? Kamu kira kita sedang berada di desa kecilmu?"

Li Gang melihat temannya yang terluka dan melaporkan pada gurunya, "Guru! Kamu lihat Yin Wushuang! Dia tidak punya hati, berani-beraninya di depanmu melukai murid baru Kelas Di!"

Pria gemuk tanpa ekspresi berkata, "Ini adalah Shengxian Meng, bukan tempat kalian. Saya bisa melihat siapa duluan yang mencari masalah, jadi dilukai juga memang wajar! Sekarang kepada peserta baru harap kembali ke kelas!"

Sebagai salah satu guru di kelas, lelaki gemuk itu tidak boleh membiarkan orang lain membodohi dirinya sendiri. Kedua pendatang baru Wu Xiao dan Li Gang jelas-jelas hanya ingin menggunakannya sebagai senjata.

Kesalahan diri sendiri masih berani menyalahkan orang lain!

Laki-laki yang bertubuh tinggi itu juga setuju dan menganggukkan kepalanya, "Dia pikir semua orang di dunia ini semuanya orang bodoh?"