Sikap pembawa acara tadi membuat Yin Wushuang merasa ada yang aneh.
Tiba-tiba Jun Shangxie bertanya padanya, "Kamu tadi pasti di dalam bus itu kan? Coba ceritakan apa yang telah terjadi?"
"Tadi aku bertemu dengan orang Shengxian Meng, ada seorang anak muridnya yang tidak sengaja melepaskan hewan peliharaannya sehingga membuat para penumpang syok dan kaget, lalu guru mereka langsung mengubah bus itu menjadi sebuah sawah."
Yin Wushuang menghela napas, "Tapi, aku baik-baik saja kok."
Setelah mendengar penjelasan dari Yin Wushuang Jun Shangxie baru bisa merasa lega. Kemudian ia melihat Yin Wuchen yang masih tak sadarkan diri terbaring di atas ranjang rumah sakit.
Wajah Yin Wuchen benar-benar mirip dengan Yin Wushuang tapi wajahnya kini sangat pucat dan terlihat sangat lemah.
"Aku sudah menghubungi beberapa dokter spesialis dari luar, beberapa hari kedepan mereka akan datang ke Hua Xia untuk melakukan operasi bagian otak Yin Wuchen."
Jun Shangxie berkata begitu sambil bersandar di tembok.
Karena ia sendiri tahu bahwa Yin Wuchen sangat berarti bagi Yin Wushuang.
Jika Yin Wuchen tidak diselamatkan, Yin Wushuang pasti akan sedih seumur hidupnya.
Yin Wushuang kemudian tersenyum dan berkata, "Terima kasih ya."
Tapi, menurutku mereka tidak perlu datang.
"Tok...tok...tok..."
Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu, ternyata yang datang adalah Gong Yu. Ia berdiri di depan pintu, lehernya tampak ada sebuah stetoskop yang akan digunakan untuk memeriksa Yin Wuchen.
Ia melihat Jun Shangxie dan sepertinya ada yang ingin ia katakan padanya.
Jun Shangxie dan Yin Wushuang saling menatap dan kemudian keluar.
-
Jun Shangxie kemudian keluar dan meninggalkan Yin Wushuang sendirian, Yin Wushuang melihat sekeliling dan tidak ada CCTV, ia pun memasukkan obat Dan kedalam mulut Yin Wuchen.
Saat obat itu diberikan, wajah Yin Wuchen langsung berubah menjadi kemerah-merahan.
Ketika obat itu mulai mengalir masuk kedalam tubuh Yin Wuchen, seperti ada sebuah kekuatan yang mengelilingi tubuhnya.
Kekuatan itu semakin lama semakin berkurang. Sepertinya Yin Wuchen telah menyerap obat Dan yang diberikan Yin Wushuang itu, kini wajahnya berubah menjadi kemerah-merahan, dan tubuhnya pun mulai kembali normal.
Yin Wushuang sangat senang, ia menggenggam erat tangan Wuchen, ia menunggu kerja obat Dan ditubuh adiknya dan menunggu Yin Wuchen membuka matanya.
"Yin Wuchen, kakak berada disampingmu."
Tapi.... Yin Wuchen tetap belum sadarkan diri.
Saat Yin Wushuang memegang nadi Yin Wuchen, tiba-tiba ada energi yang kuat mendorong Yin Wushuang ia sampai bersandar di dinding.
Yin Wushuang merasakan ada energi yang sangat pekat di sekelilingnya!
Di depan pintu ada seorang suster yang berkata, "Mmm, sepertinya kondisinya sekarang sudah membaik."
Seorang anak kecil yang menghentikan tangisannya kemudian berkata, "Mama, sepertinya ada sesuatu yang mengelilingi aku."
Perasaan itu hanya sebentar saja dan sekarang perasaan itu telah menghilang.
Semuanya kembali seperti semula, semuanya menggangap hanya perasaannya saja.
Yin Wushuang kemudian berlari mendekati Yin Wuchen dan mengecek kondisinya
Kenapa tadi energinya begitu ya?
Tiba-tiba Yin Wuchen pelan-pelan membuka matanya.
Yin Wuchen mengedipkan matanya lalu melihat ke atas dengan sangat penasaran.
Kemudian ia pun melihat ke samping kirinya dan melihat ada wajah yang tidak asing baginya.
Mata yang indah, wajah yang cantik, dan kulit yang lembut.
Yin Wuchen tersenyum, kemudian dengan suara yang kecil berkata, "Kakak... kamu sedikitpun tidak berubah."