Chereads / Permaisuri Kembali ke Sekolah / Chapter 272 - Bertemu dengan Yin Sen Lagi

Chapter 272 - Bertemu dengan Yin Sen Lagi

Tepat pukul 7 malam, Yin Wushuang pun tiba di kota Gang Cheng.

Di dalam stasiun banyak orang yang berlalu lalang, ada yang baru pulang dan ada orang yang mengantar.

Di keramaian ini Yin Wushuang pun melihat wajah yang tak asing baginya, orang itu adalah Yin Sen.

Yin Sen menjadi pengemis di sini, mungkin tempat ini sangat cocok untuk dirinya untuk mendapatkan uang.

Saat Yin Sen melihat Yin Wushuang, Yin Sen berusaha untuk kabur dari hadapan Yin Wushuang.

Yin Wushuang tidak memedulikannya lalu pergi meninggalkannya. Kemudian Yin Wushuang pun pergi ke sebuah toko musik dan membeli sebuah kecapi seharga 4000 yuan.

Yin Wushuang mencari sebuah tempat kecil dan diam-diam memasukkannya ke dalam cincin phoenix, lalu Yin Wushuang pergi lagi ke toko komputer dan membeli peralatan yang dibutuhkan.

Saat itu jam sudah menunjukan pukul 8 malam.

Yin Wushuang membeli barang yang sangat berkualitas, ia telah menggunakan uang yang diberikan oleh kakek Mo Jin sebesar 100.000 yuan.

Setelah makan malam, Yin Wushuang pun pulang ke apartemennya.

Saat Yin Wushuang melewati sebuah gang, Yin Wushuang mendengar ada yang suara yang membentak, "Dasar Si Tua Jelek! Sudah mengemis seharian cuma dapet segini? Ini hanya cukup untuk hidup semalam saja!"

Laki-laki itu mengenakan celana panjang sobek-sobek itu berkata, "Uang-uang ini akan aku gunakan untuk mengobati penyakitku, tunggu sampai aku sembuh, aku…"

Itu adalah suara Yin Sen.

Yin Wushuang bergumam dalam hatinya, "Sehari bisa ketemu dua kali dengannya, ini bukan sebuah kebetulan lagi."

"Masih ingin tawar-menawar denganku? Lebih baik mati saja kamu!" Preman bertato itu menendang Yin Sen, lalu tiba-tiba preman itu teringat sesuatu, "Yin Sen, aku ingat Yin Wushuang punya adik laki-laki ya? Kamu butuh uang kan? Bagaimana kalau kita sekap dia saja? Dengar-dengar Yin Wushuang tiap minggu pergi menjenguk adiknya, bagaimana menurutmu?"

Yin Sen berdiri dengan pelan-pelan, "Meskipun sikapku tidak baik pada mereka, tapi aku sudah mengeluarkan biaya yang cukup banyak untuk pengobatan Yin Wuchen, aku tidak tahu bahwa Zhang Meili ternyata telah mengurangi biaya pengobatan Wuchen, jadi walaupun aku sangat-sangat membutuhkan uang, aku tidak bisa menyekap Yin Wuchen!"

Preman itu saat mendengar ucapan Yin Sen merasa tidak senang dan kemudian ia pun menendangnya lagi, "Bodoh! Kamu mau jadi pahlawan kesiangan? Apakah kamu pikir sikapmu selama ini pada mereka berdua tidak diketahui oleh orang-orang dari Gang Cheng?"

Yin Sen memegang perutnya karena merasa kesakitan.

Saat melihat Yin Sen, preman itu ingin menendangnya lagi.

Tapi tidak disangka saat tendangan itu belum mengenai Yin Sen, tiba-tiba ada tangan yang memegang pundak preman itu, preman itu pun seketika berteriak, "Siapa? Mau cari mati?"

Preman bertato itu berteriak saat melihat Yin Wushuang, tanpa ia sadari ia pun terjatuh ke dalam tong sampah.

Yin Wushuang dengan sengaja menendang tong sampah itu, tubuh preman bertato itu pun berguling di dalam tong sampah.

Karena sadar ada yang menyelamatkannya, Yin Sen kemudian mengangkat kepalanya dan mengucapkan terima kasih pada Yin Wushuang, "Terima kasih…. Yin Wushuang?"

Orang itu beneran Yin Wushuang?

Yin Wushuang tidak menjawab ucapan Yin Sen, ia membalikkan tubuhnya dan ingin segera pergi.

"Yin Wushuang, tunggu sebentar!" Yin Sen sambil menahan sakit perutnya dan kemudian berlari mendekati Yin Wushuang.

Karena Yin Sen jarang mandi sehingga bau aroma tubuhnya sangat menyengat, Yin Sen yang dulu kini sudah berubah.