Mo Range melihat Yin Wushuang tidak berbicara lagi, ia mengira bahwa Yin Wushuang telah mencurigainya, kemudian dengan sangat tulus ia berkata, "Tuan, aku benar-benar jujur padamu! Kamu harus percaya padaku! Kalau kamu tidak percaya padaku, aku...aku... aku juga tidak tahu lagi harus bagaimana menjelaskan padamu!"
Saat ia berbicara seperti itu wajah Mo Range seperti merasa sangat bersalah.
"Sikapmu dihadapan Zhou Qu juga seperti ini?" Yin Wushuang bertanya padanya.
Kamu yang sekarang sangat berbeda dengan kepala tengkorak hitam tadi
"Tidak, aku selalu menggunakan kepala tengkorak ini untuk menakutinya, dia tidak banyak mengerti sehingga sangat mudah dibohongi! Kalau Tuan Jun Shangxie dan Tuan Yin Wushuang tidak bisa disamakan dengannya! Kalian berdua pasti tidak akan tertipu olehku!"
Mo Baobao di dalam cincin phoenix itu hanya diam melihat Yin Wushuang dan Mo Range bicara.
Tidak heran, jika manusia biasa melihat penampakan Mo Range pasti akan sangat ketakutan!
Untungnya Zhou Qu hanyalah manusia biasa, sehingga ia memperlakukan Mo Range seperti dewa!
Yin Wushuang berharap, kedepannya Mo Range bisa berubah sedikit lebih pintar dari sekarang.
"Oh ya, Tuan, ngomong-ngomong kamu sudah percaya atau belum bahwa aku memang tidak tahu soal ulat itu?" Mo Rangge bertanya lagi pada Yin Wushuang.
Yin Wushuang menatapnya dan kemudian berkata "Aku percaya padamu."
"Benarkah?" Mo Range sangat senang mendengar jawaban Yin Wushuang.
Yin Wushuang menganggukan kepalanya dan berkata "Dilihat dari IQ yang kamu miliki, memang kamu pasti tidak bisa membohongiku."
[Hahahahaha….]Di dalam cincin phoenix itu, Mo Baobao tidak lagi sanggup menahan tawanya.
Mo Range pun hanya diam mendengar ucapan Yin Wushuang padanya.
"Kamu kembalikan kondisi ini menjadi semula, aku akan coba memasukkanmu ke dalam ruang kosongku." Yin Wushuang memintanya.
Cincin Phoenix memang miliknya tapi tidak semua barang bisa masuk ke dalam sana.
"Apa? Apa? Ruang kosong? Tuan, kamu masih menyimpan kantong ajaib? Aku ingin lihat!"
Mo Range sangat penasaran dengan ruang kosong yang dikatakan oleh Wushuang, tiba-tiba kondisi perpustakaan berubah kembali seperti semula, sinar cahaya lampu akhirnya bisa terlihat menyinari masuk ke dalam ruangan.
Yin Wushuang membaca mantranya dan tidak lama kemudian Mo Range masuk ke dalam tahap 1 cincin phoenix.
Di tahap 1 ini adalah sebuah ruang kosong yang sangat luas, kekuatan langit dan bumi tersimpan di dalam sana.
Saat Mo Range masuk, ia sangat terkejut, kemudian ia pun berseru "Waw... waw..."
Kekuatan langit dan bumi sangat penting bagi orang yang berlatih kekuatan seperti Yin Wushuang.
Saat itu juga Mo Range sadar bahwa di dalam guci ia belum pernah merasakan kekuatan seperti ini lagi.
Wahh... kalau saja aku dari dulu ikut dan tinggal bersama Yin Wushuang di tempat ini, pasti tidak perlu menunggu selama ini untuk mencapai kekuatanku.
Mo Baobao begitu senang melihat Mo Range juga tinggal di dalam cincin phoenix.
Mo Range menundukkan kepalanya lalu melihat Mo Baobao.
Mo Rangge pun mengangkatnya ke atas dan berkata, "Ohhh… Lucu sekali kamu! Ayo sin-sini, kakak menggendongmu tinggi-tinggi!"
Mo Baobao mengepalkan tangannya, ia tidak suka diperlakukan seperti itu "Lepaskan aku!"
Mo Range tidak mendengarnya dan terus mendorongnya semakin tinggi.
Monster kayu kecil yang juga ada di sana hanya menatapi mereka.
Yin Wushuang sangat tidak terbiasa dengan situasi yang ada saat ini, ia tidak tahu apakah kehadiran Mo Range dalam cincin itu adalah hal yang baik atau justru hal yang buruk.
Tiba-tiba ia merasa ada yang tidak beres di dalam tubuhnya.
Bunga teratai di Zhou Tian tiba-tiba bergerak.
Saat Mo Range memasuki cincin phoenix Yin Wushuang, ia telah menyerap kekuatannya dan energinya berefek pada bunga teratai yang ada di sekitar Zhou Tian.
Krek... krek...
Tiba-tiba ada sesuatu yang ingin keluar dari sela-sela bunga teratai.
Dan ternyata.... kekuatan Yin Wushuang naik level lagi!