Tawa Yin Wushuang dari lantai 5 itu menarik perhatian mereka.
Kalau saja pedang itu tidak mengenai Kakak Chen mungkin suasana yang terjadi akan lebih baik dari pada saat ini!
"Aaaa! Yin Wushuang! Kamu berani melukai tanganku!" Teriak Kakak Chen padanya yang saat itu merasa tangannya mati rasa.
Kakak Chen tiba-tiba berkeringat dingin, ia menunduk dan mengambil jarinya yang terjatuh itu, kemudian membentak teman-temannya, "Kalian cepat pergi ke lantai 5! bantu aku membalas dendam padanya! Tuan Zhou sudah memberi pesan kepada kita bahwa kita harus membunuh Yin Wushuang!"
Mendengar ucapannya, wajah teman-temannya seketika langsung berubah...
Tapi pedang milik Yin Wushuang itu sepertinya sangat tajam. Pada pedang itu juga masih terdapat bekas darah A Hu yang tersisa di sana!
"Dia punya pedang, kalian kan juga punya pisau! Bodoh! Apa kalian takut? Apa kalian tidak ingin membantu Tuan Zhou membalaskan dendamnya?"
"Tapi...tapi... Kakak Chen kita tidak berani melawannya!" Semua teman-temannya pun ketakutan.
Kakak Chen kembali menjelaskan pada mereka, "Tuan Zhou selama ini sudah mencari-cari informasi di mana tempat Yin Wushuang berada. Kini, ketika kita akan mencarinya, kebetulan bertemu dengan Han Li, ini pertanda bagus dari Tuhan. Tuan Zhou sudah kehilangan anaknya, menurut kalian geng kita nanti akan diteruskan kepada siapa? Kamu ? Atau kamu?"
Kakak Chen berkata sambil menunjuk beberapa teman Han Li!
Geng zhoubang sudah sangat terkenal di Kota Gangcheng. Para anggota geng zhoubang sering melakukan tindak kejahatan pada orang lain!
Tuan Zhou saat ini kurang lebih telah berumur 50 th, ia adalah orang yang sangat kuat, ia juga menjalin hubungan yang baik dengan pihak kepolisian, sehingga terkadang pihak kepolisian tidak terlalu memperdulikan tindak kejahatan yang mereka.
Hingga saat ini keberadaan geng zhoubang di Kota Gangcheng sangatlah aman.
Ketika Kakak Chen berkata seperti itu kepada Han Li dan teman-temannya, Yin Wushuang pun hanya diam sambil menaikkan alisnya mendengarkannya seolah-olah ia tidak mengerti maksud perkataan Kakak Chen.
Kalian tahu ketua polisi di Gangcheng saja pernah mengaku-ngaku sebagai adiknya hanya untuk membantu Tuan Zhou.
Setelah mendengar perkataan Kakak Chen, teman-temannya itu pun kembali berpikir.
"Mmmm Tuan Zhou dan kamu bukankah sudah lama menjalin hubungan pertemanan? Ia pasti akan mewariskan kekuasaannya padamu, kita mana mungkin bisa!"
"Benar! Benar! Kakak Chen, suatu saat nanti bukankah kami pasti masih memerlukanmu?"
"Kakak Chen, nanti jika kamu yang mewarisi kekuasaan Tuan Zhou, apapun yang Kakak Chen katakan pasti kami akan menuruti perkataanmu, Yin Wushuang telah membuat jarimu putus dan sekarang kami akan naik ke sana untuk membuat perhitungan dengannya, akan kupatahkan tangannya!"
"Hmm… Ini pasti hanya kebetulan saja! Permainan pedang ini seperti adegan-adegan difilm zaman dulu!"
"Iya benar! Ayo, kita naik!"
"Lihat saja siapa yang lebih hebat!"
Teman-teman Kakan Chen yang awalnya merasa takut untuk melawan Yin Wushuang, karena provokasi dari Kakak Chen itulah mereka menjadi percaya diri lagi.
Yang awalnya ragu kini menjadi pemberani!
Kakak Chen berpikir dalam hatinya, jika ia berhasil membalas dendam pada Yin Wushuang, Tuan pasti akan mempercayainya, dan saat itu pasti....
Kemudian Kakak Chen mengangkat kepalanya melihat Yin Wushuang lalu ia mengedipkan matanya.
Gadis itu telah berani mematahkan jarinya, kini ia pun akan membalasnya!
Ketika teman-teman Kakak Chen baru akan naik ke apartemen Yin Wushuang, tiba-tiba mereka dikagetkan oleh Yin Wushuang!
Yin Wushuang sengaja lompat dari lantai 5
"Luar biasa! Lompat dari lantai 5?"
"Ini tidak mimpi kan? Dia terlihat baik-baik saja? Jika orang biasa mungkin sudah mati atau terluka."
"Apa orang ini gila?"
Melihat Yin Wushuang yang melompat dari jendela apartemennya yang ada di lantai 5 itu, Han Li dan teman-temannya pun berteriak, "Ratu!!! Ratu!! Ratu!!"