"Tidak mau! Tidak mau! Aku hanya ingin mencari Kakak Jus Jerukku!!" Xiaotu masih memberontak, dan berteriak sekeras-kerasnya.
"Baiklah baiklah..., aku akan membawamu mencari Kakak Jus Jeruk..." Guru Zhao melihat para orang tua yang berlalu lalang, mereka memandang ke arah Guru Zhao, dengan segera Guru Zhao melepaskan Xiaotu.
Xiaotu yang sebelumnya memberontak, seketika diam. Xiaotu memegang tangan Guru Zhao dan berjalan mengikuti Guru Zhao dengan patuh.
Dibalik panggung, ada beberapa siswa yang sedang gladi bersih, ada dua sampai tiga anak yang sedang berdiri. Ada yang sedang saling mengobrol, ada juga yang sedang menghafal lirik lagu, dan beberapa ada yang sedang berlatih gerakan tari.
Guru Zhou membawa Xiaotu melewati para siswa dan menuju ke arah Cheng Zhiyan.
Siswa yang berlalu lalang melihat Guru Zhao, mereka semua tersenyum dan menyapa Guru Zhao.
Guru Zhao tersenyum sambil menganggukkan kepala.
Sangat susah menemukan Zheng Zhiyan, ketika Xiaotu bersiap untuk lari menghampiri Cheng Zhiyan, tiba-tiba anak perempuan memakai kostum tari berwarna putih menyalip Xiaotu.
"Hei Cheng Zhiyan….ini untukmu…." Zhai Shiyu, anak perempuan yang memakai kostum tari berwarna putih sedang menatap Cheng Zhiyan dengan malu-malu dan mengulurkan tangannya untuk menyodorkan permen untuknya.
"Permen???" Cheng Zhiyan mengernyitkan dahinya, itu adalah kesukaan Xiaotu.
"Iya….ini untuk teman-teman yang sedang latihan untuk pertunjukan, semuanya sudah dapat permen kok." Dengan tatapan agak malu-malu, Zhai Shiyu menunjuk ke arah beberapa temannya, dan berkata "Semua teman-teman sudah aku beri, bukan untukmu saja."
Cheng Zhiyan melihat ke sekelilingnya. Memang benar, ternyata semua sudah memegang permen.
"Terimakasih." Cheng Zhiyan mengucapkannya dengan lembut dan mengambil permen Zhai Shiyu dengan kedua jarinya.
"Sama-sama, emm semangat untuk pertunjukannya ya!!" Pipi Zhai Shiyu memerah merasakan jari-jari Cheng Zhiyan yang menyentuh telapak tangannya dengan lembut.
"He em." Cheng Zhiyan menganggukkan kepalanya perlahan.
"Dan juga..." Ketika Zhai Shiyu ingin melanjutkan ucapannya, tiba-tiba dari depan datang gadis kecil berpakaian serba merah muda menghampiri mereka dan merangkul lengan Cheng Zhiyan, "Kakak Jus Jeruk!"
Cheng Zhiyan tertegun, dia menundukkan kepalanya dan menatap Xiaotu yang sedang memegang lengannya. Wajah tegangnya berubah menjadi lembut dalam sekejap. "Bagaimana kamu bisa sampai ke belakang panggung?? Guru Zhao mana?"
"Itu paman ada disana." Xiaotu menoleh, dan menunjuk ke arah Guru Zhao yang berdiri tidak jauh dari mereka. Pria itu melihat Cheng Zhiyan dan mengangguk-anggukkan kepalanya.
"Sebentar lagi aku akan tampil, kamu pergilah dengan guru Zhao ke depan panggung dan cari tempat duduk, tunggu aku selesai tampil, nanti aku akan menghampirimu." Ucap Cheng Zhiyan dengan lembut membungkukan badannya lalu mengelus kepala Xiaotu.
Zhai Shiyu yang berdiri disebelah Cheng Zhiyan melihat wajah Cheng Zhiyan yang sangat tampan, dan pipinya yang lembut, ia belum pernah melihat ekspresi Cheng Zhiyan yang seperti itu sebelumnya. Zhai Shiyu sedikit tertegun, lalu mengalihkan pandangannya ke Xiaotu yang sedang menarik-narik lengan Cheng Zhiyan, dan bertanya "Cheng Zhiyan ...ini ….. Apakah ini adikmu? Dia sangat imut!"
Zhai Shiyu membungkukkan badannya dan mengambil permen dari kantong yang dia bawa, lalu memberikannya kepada Xiaotu. Zhai Siyu tersenyum dan berkata :"Adik, ini permen untukmu."
"Terimakasih kakak." Xiaotu mengambil permen dari tangan Zhai Shiyu, dan mengucapkan terimakasih dengan sangat manis.
"Gadis yang baik, kamu mirip sekali dengan kakakmu." Zhai Shiyu tersenyum dan memuji Xiaotu.