"Sayang...? Maafkan aku akan kejadian itu l, tapi itu sudah berlalu..? lagipula tanpa kejadian itu kita tidak tahu bahwa kita saling mencintai..? justru aku bersyukur akan kejadian itu aku bisa mengenalmu dan menemukan cinta sejatiku..?" Ucap Agung dengan sungguh-sungguh di hadapan Kayya sambil mengguncang-guncangkan tubuh Kayya agar sadar.
mendengar ucapan suaminya ini kaya hanya menangis tersedu-sedu semakin terisak-isak mengingat betapa menderitanya masa kecilnya saat ia harus diejek oleh kawan-kawannya bahwa ia seorang yang tidak memiliki Ibu dan lahir dari ayah.
sungguh traumatik masa kecil yang begitu menyakitkan untuk diingat nya sementara kenyataan dihadapannya ini, Ia baru tahu bahwa ibunya masih hidup, lalu kemana Ia selama ini.?
Kayya langsung memeluk suaminya ini dengan erat sekali, semakin terisak-isak Ia menumpahkan seluruh kekesalannya dan kekecewaannya pada Agung semuanya, tak terasa baju Agung sudah basah dengan tangisan Kayya ini.