Luviagellita Edelfelt,bertemu dengan Shirou Emiya saat Shirou diajak Rin untuk pergi ke London mempelajari magecraft lebih lanjut di Clock Tower. Luvia pertama kali bertemu dengan Shirou,di saat dirinya akan ditabrak oleh mobil.Dan Shirou adalah orang yang menyelamatkan dirinya.Kejadian itu membuat Luvia mengakhiri pencarian yang Luvia lakukan selama ini.Seumur hidupnya Luvia mencari seorang pangeran berkuda putih yang ia harap akan menjadi pasangannya.Shirou adalah pangeran berkuda putih yang ditunggunya selama ini.
Tapi kenyataan berkata lain,ketika ia bertemu lagi dengan Shirou tanpa sengaja di Clock Tower.Luvia melihat Shirou bersama dengan gadis lain yang merupakan saingan beratnya di Clock Tower,Tohsaka Rin.Luvia juga harus menelan kenyataan pahit,kalau Shirou dan Rin adalah pasangan kekasih.Luvia mencoba berbagai macam cara untuk mendekati Shirou dan menarik perhatiannya.Tapi semua usaha yang dilakukannya menjadi percuma karena ketatnya penjagaan Rin terhadap Shirou.
Dan Luvia merasa kesempatan datang ketika dirinya bertemu lagi dengan Shirou di dunia yang baru.Luvia merasa kalau di dunia yang baru ini ia bisa mendapatkan hati Shirou dan Luvia akan berusaha keras untuk memastikan itu apapun caranya.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Shirou dan teman-teman sekelasnya yang semuanya adalah perempuan sudah tiba di stasiun Tokyo,untuk naik Shinkansen yang menuju Kyoto.Shirou merasa cukup tegang karena pertama kali dalam hidupnya ia ikut study tour."Semuanya!kalau kalian sudah diabsen,berkumpul dengan kelompok masing-masing dan masuk ke Shinkansen!"Kata Taiga sambil megang buku absen.Mendengar perkataan dari Taiga semua murid kelas 3-a langsung melakukan yang diperintahkannya secara reflek.Karena mereka sama sekali tidak mau membuat marah Taiga.Negi yang seharusnya melakukan absen merasa malu sekaligus takut.Malu karena ia tidak bisa menjalankan tugasnya dengan baik,dan takut karena Taiga memelototinya pada saat mengabsen murid di kelasnya.
Kelompok pertama adalah,Misa Kakizaki,Madoka Kugimiya,Sakurako Shiina dan Narutaki bersaudara.Kelima gadis itu langsung masuk ke dalam Shinkansen tanpa banyak bicara.Terutama Narutaki bersaudara yang masih dalam pengawasan dari pihak sekolah karena perbuatan buruk yang mereka berdua lakukan.
Kelompok kedua adalah Satsuki Yotsuba,Kasuga Misora,Kaede Nagase,Satomi Hakase,Chao Ling Shen dan Gu Fei.Mereka semua mengobrol sambil makan bakpau.Bahkan Negi dipaksa membeli bakpao yang mereka bawa.
Kelompok ketiga adalah Ayaka Yukihiro,Asakura Kazumi,Chisame Hasegawa,Chizuru Naba,Zazie Rainyday dan Murakami Natsumi.Ayaka yang seorang shotacon sejati memaksa Negi untuk berada di gerbong khusus yang disewanya,tapi Negi menolak dengan alasan masih ada tugas lain.
Kelompok keempat adalah Akira Ooukochi,Izumi Ako,Akashi Yuna,Sasaki Makie,dan Tatsumiya Mana.Kelimanya tidak terlalu berisik terutama Tatsumiya Mana yang benar-benar tidak berbicara sama sekali.
Kelompok Kelima adalah Kagurazaka Asuna,Konoka Konoe,Sakurazaki Setsuna,Nodoka Miyazaki,Yue Ayase,dan Saotome Haruna.Kelompok yang dipenuhi oleh kutubuku kecuali Asuna dan Setsuna.
Kelompok keenam adalah Tohsaka Rin,Tohsaka Sakura,Yukihiro Arturia,Luviagelita Edelfelt,Shirou Emiya,Evangeline A.K McDowell dan Chachamaru Karakuri.Kelompok Shirou memiliki anggota paling banyak karena keberadaan dirinya sebagai satu-satunya lelaki di kelas.Kelompok enam masuk ke gerbong yang berbeda dengan murid yang lain karena Luvia menyewa gerbong khusus.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Negi duduk di kursinya sambil melihat pemandangan di luar jendela.Negi merasa sedikit depresi karena sedari tadi ia sama sekali tidsk bisa menjalankan tugasnya sebagai guru dengan baik."Kamu kenapa Negi?"Tanya Shirou yang duduk di sebelah Negi."Mukamu terlihat depresi."
"Aku merasa gagal sebagai guru."Jawab Negi.
"Merasa gagal?apa karena semua tugasmu diambil alih oleh Fuuji-nee?"Kata Shirou.
"Uugh,kata-kata dari Shirou-nii menyakitkan tapi itu semua memang benar." Kata Negi.
"Jangan terlalu memikirkan hal itu Negi,"Kata Shirou." Kamu baru saja menjadi guru,dan pengalamanmu masih kurang.Karenanya mulai sekarang berusahalah menumpuk pengalaman agar kamu bisa menjadi guru yang jauh lebih baik kelak."
Negi merasa jauh lebih tenang mendengar perkataan dari Shirou,dan Negi merasa kalau Shirou memang benar.Dirinya baru berumur 10 tahun dan masih banyak yang harus dipelajari olehnya.Negi pergi dari gerbong khusus tempat dia dan kelompok enam berada dan pergi ke gerbong ke dimana kelima kelompok lain duduk.Tapi sesuatu yang aneh terjadi,tiba-tiba saja banyak katak yang bermunculan di gerbong itu.
"KYAAAAAA!"
Para muridnya di kelas itu berteriak kencang,karena merasa jijik melihat kemunculan katak yang begitu banyak.
"Aniki aku merasakan energi sihir dari katak-katak itu!"Kata Camo yang berada di kantung bajunya.
Negi tahu kata-kata Camo benar karena ia juga bisa merasaoan hal yang sama dari katak-katak itu.Tapi agar tidak membuat kepanikan dan kecurigaan di antara para muridnya Negi memutuskan untuk menangkap katak-katak itu dulu baru menyelidiki lebih lanjut.
"Negi,ada apa?" Tanya Shirou yang muncul karena mendengar teriakan dsri teman sekelasnya.
"Shirou-nii!bisa bantu aku menangkap katak-katak ini,mereka tiba-tiba muncul begitu saja!"Kata Negi yang meminta tolong pada kakaknya.
Shirou dengan cepat membantu Negi menangkap katak-katak itu,dan beberapa menit kemudian setelah semua katak itu tertangkap.
"Akhirnya 108 ekor katak berhasil ditangkap!"Kata Gu Fei salah satu murid Negi yang membantu menangkap katak-katak itu.
"Fujimura-sensei pingsan!"Kata Makie.
"Petugas kesehatan tolong rawat Fujimura-sensei!"Kata Negi.
"Petugas kesehatannya juga pingsan!"Kata Asuna yang sedang memegangi Izumi Ako yang merupakan petugas kesehatan.
"Lincho!tolong absen semua murid."Kata Negi.
"Baik,Negi-sensei!" Kata Ayaka.
"Negi,ada seseorang yang menyebabkan semua katak ini muncul."Kata Shirou.
"Aniki,Shirou-Nii benar.Aku curiga ini semua ulah penyihir yang mungkin dari Asosiasi penyihir Kansai!"Kata Camo.
"Apa mereka mengincar surat yang harus kukirimkan kepada ayahnya Konoka?"Kata Negi.
"Kalau hanya mengincar surat itu rasanya kurang masuk akal."Kata Shirou.
"Negi-sensei semua murid sudah diabsen semuanya lengkap dan tidak ada satu orang pun yang kurang."Kata Ayaka.
"Terimakasih lincho,kerjamu bagus!"Kata Negi sambil menyentuh pundak Ayaka sambil tersenyum.
Ayaka yang memang seorang shotacon dan amat menyukai Negi.Merasa terlalu bahagia karena Negi menyentuhnya.Darah keluar dari lubang hidungnya dan Ayaka pingsan.
"Aaaaah!lincho kamu kenapa!"Kata Negi memegangi Ayaka yang tiba-tiba saja pingsan.
'Seperti dugaanku gadis itu benar-benar seorang shotacon.'Kata Shirou dalam hatinya.
Ayaka akhirnya digendong oleh Asuna membawanya kembali ke kursinya,Asuna hanya bisa menghela nafas karena sifat Ayaka sahabatnya.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Sekembalinya Shirou dan Negi ke gerbong mereka,Negi bertanya pada Shirou soal perkataan terakhirnya tadi sebelum disela oleh Ayaka.
"Shirou-nii,boleh aku tahu maksud perkataan Shirou-nii tadi?"Tanya Negi.
"Maksudmu,soal musuh kita hanya mengincar surat saja tidak masuk akal." Jawab Shirou.
"Benar." Kata Negi.
"Akan kuberitahu nanti kalau kita sudah sampai di Kyoto.Sekarang Negi aku ingin kamu ke gerbong sebelah dan tolong beritahu Setsuna untuk menjaga Konoka lebih ketat."Kata Shirou.
Negi pergi ke gerbong sebelah dan melaksanakan perintah kakaknya walaupun dia benar-benar bingung dengan kakaknya yang tiba-tiba saja bersikap misterius.
"Menurutmu putri Eishun yang diincar,ya."Kata Evangeline yang berjalan ke arah Shirou.
"Konoka memiliki energi sihir yang besar,dan jumlahnya melampaui Negi.Jadi wajar kalau aku merasa musuh akan mengincar Konoka.Apalagi kekuatan Konoka bahkan akan jadi jauh lebih besar kalau ia berada di tempat kelahirannya di Kyoto."Kata Shirou.
"Tampaknya ini akan menjadi Study Tour yang cukup berbahaya."Kata Evangeline.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
"Shirou sebenarnya ada apa sih di gerbong sebelah kenapa ribut sekali?" Tanya Rin.
"Banyak katak bermunculan entah darimana di gerbong sebelah masa kamu tidak tahu."Jawab Shirou.
"Aku,Sakura,Saber dan Luvia terlalu asyik bermain poker dengan taruhan siapapun yang menang akan mendapat hak untuk kencan seharian denganmu pada waktu bebas di saat Study Tour."Kata Rin.
"Semua demi kencan dengan senpai!"Kata Sakura.
"Aku belum pernah kencan dengan Shero."Kata Luvia.
"Apapun kulakukan demi kencan dengan Shirou!"Kata Saber.
"..........Jadi aku dijadikan taruhan.Kalau begitu siapa yang menang?"Tanya Shirou.
Rin,Sakura,Luvia dan Saber tidak menjawab dan hanya merespon dengan tampang yang kesal.Dan Chachamaru akhirnya yang menjawab pertanyaan Shirou.
"Master yang ikut di tengah jalan menang mutlak dan mendapatkan hak untuk kencan dengan Shirou-sama."
Shirou melihat ke arah Evangeline,dan Evangeline tersenyum sambil membentuk tanda v dengan tangan kanannya menunjukkan kalau ia adalah seorang pemenang.
Sedangkan keempat gadis lain hanya bisa menggigit saputangan mereka karena kesal dikalahkan oleh Evangeline.
Author Note:Chachamaru memanggil Shirou dengan tambahan sama karena saat ini Shirou adalah majikan dari Eva.Next Chapter inTuesday.