"Jadi.."
"Berikan Saga kesempatan untuk berbicara, buang saja egomu. Aku rasa tak mungkin dia melakukannya, orang mana yang selalu memberi perhatian sama kamu lalu tiba-tiba bawa gadis lain di apartemennya? Aku yakin dia tak akan melakukan hal seperti itu jadi jangan gelisah!" Lizzy menampakkan raut wajah tak senang.
"Aku tak gelisah!" balasnya untuk menegaskan Lizzy tak cemas.
"Oh ya lalu kenapa kau seperti protes dari tadi? Itu karena kau cemburu!"
"Tidak! Aku tidak mungkin cemburu sama pria yang tak tahu malu seperti dia!" Eka hanya tertawa. Lizzy mempunyai ego yang sangat besar untuk menutupi fakta bahwa dia juga mencintai Saga tetapi tetap saja Lizzy pasti akan luluh juga suatu saat.
"Oh iya, aku mau ngabarin juga minggu depan aku mau pergi ke acara bersama Tuan Michael, sepupu sekaligus investor dari perusahaan."
"Oh si pria dengan mata biru yang tampan? Iya aku mengerti. Apa kau serius?"
"Iya semalam dia datang sendiri ke apartemen dan mengajakku."