Cuaca yang tadinya tenang tanpa adanya angin, tiba-tiba berubah menjadi berangin. Lama-kelamaan angin tersebut berhembus dengan kencang hingga sanggup menerbangkan dedaunan di pohon rindang tersebut.
Awan gelap mulai bermunculan serta beberapa petir mulai tampak bersahutan.
Walaupun cuaca yang berubah drastis ini sanggup membuat pejalan kaki menjadi waspada dan segera mencari tempat perlindungan, empat orang yang berdiri mengitari pohon sama sekali tidak bergeming dari tempatnya.
Mereka masih memejamkan mata memfokuskan aliran energi mereka untuk membuka paksa pintu gerbang dunia astral raja violet.
Jika seandainya memang Aslan yang mengunci pintu gerbang tersebut, maka mereka tidak akan pernah bisa membukanya. Jangankan menempelkan tangan, mereka tidak akan bisa mendekati pohon tersebut kalau seandainya Aslan yang menguncinya.