Menjelang sore hari, Melani baru saja tiba dan melihat ayahnya sedang sibuk menata barang belanjaan yang ada di toko kelontong mereka.
"Lani… akhirnya kamu sudah pulang." Seru Bayu yang baru saja meletakkan kotak besar.
"Iya… ayah. Maaf tadi Lani tidak sempat beri tahu ada tugas yang harus diselesaikan di sekolah." Lani segera mendekati ayahnya, ikut membantu mengambil kotak besar yang diletakkan pada sudut ruangan.
"Loh… ayah belanja banyak banget?" tanya Lani yang baru sadar dengan barang -barang yang semakin menumpuk pada warung kecil mereka.
"Kamu ingat kan uang yang kamu berikan pada ayah, beberapa waktu lalu. Terus ada pelanggan baru ayah yang beli dengan jumlah besar, katanya sih… pelanggan itu sedang ada acara dan ingin berbagi dengan sesama. Nah… ini keuntungannya... ayah belikan lagi barang-barang untuk stok baru." Jelas Bayu dengan bangga.
"Mmm…? Memangnya keuntungannnya sebesar itu?" tanya Melani yang merasa aneh.
