Mata Charice tak bisa terlepas dengan pria yang berdirinya di sampingnya kini.
"Char... Mari kita ikut bersulang!"
"Pak!"
Mereka pun bersulang dan meminum minuman mereka masing-masing.
"Kau bagaimana kabarnya?"
"Saya Baik Pak. Bapak?"
"Saya juga."
"Char...
"Pak...
Mereka berseru bersamaan.
"Kau duluan Char!"
"Tidak Bapak duluan saja!"
Mereka saling membisu satu sama lain.
"Bapak mau ngomong apa?" tanya Charice pelan.
David melihat Charice yang di matanya semakin cantik. Charice mengenakan gaun warna nude polos berlengan panjang dan sepanjang lutut dihiasi dengan waist belt kecil dan kalung rose gold tanpa liontin. Sepatu high heel yang hanya setinggi 5 cm dan tatanan rambut yang digerai dan dijepit kanan setengah mempermanis tampilan Charice.
"Apa kau sudah merasa lebih baik?" tanya David.
Charice tersenyum. "Sudah!"
"Ah..." David seperti sudah kehabisan kata-kata.
"Pak, saya... saya mau minta maaf atas..." Wajah Charice tampak serius.