Didalam ruangan yang dipenuh kabut asap, terlihat Xun Yong berjalan secara perlahan setelah menerima serangan tiba-tiba dari Master Fu May. Kini Master Fu May pun sedikit mempercayai jika kucing yang ada dihadapannya adalah Xun Yong. Karena serangan yang dikeluarkan bukanlah serangan biasa, bahkan guru-guru yang ada diperguruan Doa-Sein belum tentu dapat bertahan dan berjalan dengan santainya seperti kucing yang kini ada dihadapannya.
Nim Guard semakin terkejut melihat tidak ada satu pun luka ditubuh Xun Yong. "Apa?!, kau masih bisa bertahan setelah menerima serangan dari tuanku?!"
"Itu bukanlah masalah besar untukku, serangan seperti itu tidak mungkin dapat melukaiku. Karena aku adalah Xun Yong. Hehehehe~" Xun Yong tampak bertingkah mengesalkan didepan Nim Guard. Dia jelas ingin membalas kelakukan Nim Guard yang sebelumnya, tentu dengan begitu sifat sombongnya akan terlihat didepan Master Fu May dan juga Nim Guard.
Nim Guard kesal dan berkata. "Kau tidak usah mengaku-ngaku sebagai Xun Yong!, karena aku sudah bilang itu sangatlah mustahil!"
Tepat setelah Nim Guard berbicara, Master Fu May pun membentangkan tongkat kayunya tepat didepan Nim Guard dan kemudian berkata dengan ramah;
"Cukup, Nim Guard."
"Apa yang dia katakan bisa saja itu benar."
"Karena aku sangat tidak percaya jika Xun Yong mati begitu saja 400 tahun yang lalu."
Master Fu May tiba-tiba saja mempercayai perkataan Xun Yong, dan tentu saja Xun Yong sangat senang mendengarnya, itu semua terlihat dari matanya yang berbintang-bintang. Sementara Nim Guard yang sangat mematuhi setiap perkataan Master Fu May tampak terdiam dan tidak lagi berbicara.
"Kau benar-benar percaya kata-kataku, Pak tua?!" Tegas Xun Yong memastikan perkataan Master Fu May sebelumnya. Tentu dengan wujud kucingnya dia terlihat sangat menggemaskan, ditambah lagi dengan alis coklatnya yang menajam.
"Ya, aku sedikit percaya dengan kata-katamu. Tapi aku ingin memastikan kembali, jika kau benar-benar adalah Xun Yong. Pasti kau memiliki pengetahuan yang sangat luas." Ujar Master Fu May dengan nada ramah sambil mengetukan tongkat kayunya kepermukaan lantai.
Xun Yong hanya mengangguk-angguk. "Mhm... Lalu?"
Terlihat diwajah Xun Yong dia mengerti dengan semua perkataan Master Fu May dan seketika itu juga Master Fu May pun melanjutkan perkataannya;
"Aku ingin bertanya satu hal kepadamu, karena pertanyaan ini tidak mungkin orang biasa dapat mengetahuinya."
"Dunia ini sangatlah luas, bahkan terbagi menjadi 2 dunia. Dunia dalam dan dunia luar."
"Pertanyaanku, coba sebutkan 3 nama tempat yang ada didunia luar."
"Karena tidak mungkin seorang Xun Yong tidak mengetahuinya."
Xun Yong tahu jika Master Fu May akan memberikan pertanyaan yang sulit untuknya, tapi baginya pertanyaan tersebut sangatlah mudah untuknya. Karena semasa dia masih hidup dengan tubuh aslinya, dia telah menjelajahi hampir 100% tempat yang ada di dunia. Tentu dunia dalam dan dunia luar sudah sangat sering dia dengar dan pertanyaan Master Fu May pun dijawabnya dengan sangat mudah;
"Pertanyaanmu kini mengingatkan ku kembali tentang 400 tahun yang lalu."
"Dunia luar sangatlah luas dan banyak sekali tempat-tempat yang sangat berbahaya."
"Tapi karena kau hanya memintaku untuk menyebutkan 3 nama tempat saja, aku akan memberikan 3 tempat favoritku didunia luar."
Mendengar perkataan Xun Yong jelas membuat Master Fu May sedikit terkejut meski pada saat itu Xun Yong belum menyebutkan 3 tempat yang berada didunia luar. Tentunya saat ini dia merasa kucing yang ada dihadapannya akan dapat menjawab pertanyaan dengan tepat dan benar.
"Pertama, Kota bawah laut Kaivinea. Disana adalah tempat yang sangat damai dan tentram, bahkan monster-monster laut yang berada disana sangatlah baik dan mudah untuk membaur dengan mereka semua." Ujar Xun Yong sambil mengingat-ingat dirinya pernah berada disana lebih dari satu tahun. Sementara Master Fu May tampak terkejut setelah mendengar nama kota bawah laut Kaivinea yang juga pernah dia kunjungi, disini Master Fu May mulai sedikit yakin jika kucing yang ada dihadapannya adalah Xun Yong.
Tak lama kemudian, Xun Yong pun kembali berbicara sambil menggoyang-goyangkan ekornya;
"Kedua, Tidak jauh dari kota bawah laut Kaivinea terdapat Laut kebebasan. Dimana tempat itu adalah satu-satunya tempat yang paling berbahaya dibandingkan dengan laut-laut yang ada di dunia luar. Ditempat ini kau dapat meningkatkan tingkat kultivasimu dengan mudah, karena setiap kali membunuh monster-monster yang berada disana, kau akan mendapatkan [Soul Crystal Of Sea] yang memiliki harga yang sangat mahal."
Tentu pada saat itu Master Fu May sangat mengetahui tentang [Soul Crystal Of Sea]. Namun dia sama sekali tidak mengetahui tentang laut kebebasan yang baru dikatakan oleh Xun Yong. Apakah pengetahuan Master Fu May tidak sampai kesana? Tentunya saat ini Master Fu May bertingkah biasa dan mencermati setiap perkataan Xun Yong.
"Ketiga, Dataran Hormien. Sebuah tempat yang sangat gersang dan dipenuhi monster-monster mengerikan dan tak jarang aku kesana untuk mencari bahan-bahan ramuan yang akan kubuat." Dari semua tempat yang dikatakan Xun Yong, Dataran Hormien-lah yang selalu dia kunjungi. Seperti yang baru saja dia katakan, tempat itu sangatlah gersang, ditambah lagi pasir merah menyelumit seluruh penjuru Dataran Horemien yang membuat tempat itu tidak akan pernah dilupakan oleh Xun Yong.
Sematara itu, Master Fu May yang dengan cermat mendengarkan perkataan Xun Yong tampak tidak percaya jika Xun Yong dengan mudahnya menjawab pertanyaan yang dia berikan. Tentu dengan ekspresi senang Master Fu May kini berkata dengan nada tinggi;
"Jadi kamu benar-benar Xun Yong sang legenda Clan naga biru?!"
"Maafkan aku karena sempat tidak mempercayaimu!"
"Aku adalah penggemar beratmu, Tuan!"
Melihat betapa senangnya Master Fu May, Xun Yong pun turut senang, bahkan dia tidak menduga jika Master Fu May sangat mengagguminya. Hanya ada satu kesimpulan mengapa Master Fu May mengaggumi Xun Yong, itu karena Xun Yong sangatlah kuat dan memiliki pengetahuan yang sangat luas melebihi orang lain.
Tak lama Master Fu May pun mendekat dan kembali berkata-kata dengan raut wajah yang masih tidak percaya jika dihadapannya benar-benar adalah Xun Yong;
"Bagaimana bisa tuan Xun Yong berada didalam tubuh seekor kucing?"
"Lalu dimana tubuh asli tuan Xun Yong berada?"
Tidak ada alasan untuk diam, Xun Yong pun menceritakan kenapa dirinya berada didalam tubuh kucing kepada Master Fu May. Tentunya tepat didetik-detik terakhir kematiannya, Xun Yong mengeluarkan teknik terlarang [Reincarnation Of Souls] dan pada akhirnya dia pun hidup kembali namun jiwanya masuk kedalam tubuh seekor kucing. Setelah mendengar semua cerita yang disampaikan Xun Yong, Master Fu May tampak menangis hingga kain yang menutupi matanya basah. Meski pada saat itu Master Fu May sedih mendengarnya, namun disisi lain dia senang karena dapat bertemu langsung dengan orang yang selama ini di kaguminya. Sementara Nim Guard masih tidak percaya jika kucing yang ada dihadapannya adalah Xun Yong, meskipun begitu dia tidak dapat berkata-kata karena Master Fu May terlihat sangat mempercayainya.
INFO PENTING!
Beri apresiasi kepada penulis supaya novel D.O.S.I tetap berlanjut. Caranya mudah kalian hanya perlu ketik di google -> karya karsa .com/azhiez (Hilangkan spasi) dan di sana ada dukungan di mulai dari 5 ribu. Dengan mengapresiasi penulis melalui dukungan, saya akan terus melanjutkan novel D.O.S.I yang saat ini sedang berjalan.
Kenapa saya memerlukan dukungan ini?, tentunya karena saya sebagai penulis novel D.O.S.I juga memerlukan asupan gizi 👊
Instagram -> @azhieznovelist
Support me On Karyakarsà -> @Azhiez
☢ Note : Mohon untuk tidak mengcopy-paste tulisan ini tanpa seizin penulis, terimakasih. ☢