Fayre berusaha berbicara pada orang yang menunggunya di sebelah tempat tidurnya.
Ia merasa haus di tenggorokannya. Kakinya yang semula tidak bisa ia gerakkan, sekarang bisa kembali bergerak.
"Air, aku haus! " Bisik Fayre perlahan.
"Kau haus? Jangan banyak bergerak, dokter menyuruh untuk tidak banyak bergerak!" Bisik Kenrick sambil mengelus punggung tangan Fayre. "Aku akan mengambilkan air."
Kenrick memasang sebuah sedotan ke bibir Fayre dan Fayre mulai menyedot air putih dalam gelas yang dipegangi Kenrick. Lalu Kenrick meletakkan kembali gelas itu ke meja setelah Fayre puas meminumnya.
"Banyaklah istirahat, Shandy sedang pulang bersama Sean dan Barric, hari ini aku akan menunggumu." ucap Kenrick sambil tersenyum.
"Bagaimana janinku?" tanya Fayre mengusap perutnya.
"Kata dokter Elain mereka baik." Kenrick memberikan foto hasil usg pada Fayre.
Fayre tampak murung menatap hasil usg di tangannya itu.