Beberapa saat kemudian dokter datang dan memeriksa keadaan Dias. Dokter memberikan suntikan eprineprhine untuk mengurangi gejala alergi. Dokter juga memberikan terapi cairan, karena menurut penuturan Dias, ia sudah sepuluh kali buang air besar. Dias mengalami gangguan pencernaan sehingga timbul gejala diare. Dua menit kemudian dokter sudah selesai memasang kateter infus di pembuluh vena. Setelah memberikan beberapa arahan dan resep obat, dokter menganjurkan agar Dias dibawa pulang agar bisa beristirahat.
"Din, tolong ikut pulang ke rumah ya? Aku masih membutuhkanmu," pinta Dias.
Dias menatap Dinda dengan sangat berharap. Dias merasa lebih tenang saat ada Dinda di sampingnya. Rasanya sakit yang ia rasakan akan cepat sembuh jika di rawat oleh Dinda.
"Iya, aku akan ikut denganmu."
Dinda langsung mengiyakan tanpa banyak berpikir, bahkan ia lupa untuk berkata formal.