Provinsi Tranquil Sun terletak di bagian utara benua ini. Selama musim dingin, wilayah itu menjadi sangat dingin dan jarang bisa melihat embun menutupi rumput-rumput di tanah.
"Kau tidak naik ke gunung hari ini?" Zong Ling dan Xue Ying berjalan berdampingan. "Apakah karena kau sudah mendapatkan Shadow Leopard?"
Tubuh leopard itu berharga lebih dari 100.000 koin emas.
Tujuan perjalanannya kali ini juga sudah tercapai, yaitu mendapatkan uang untuk membayar biaya latihan adiknya.
"Tidak," Xue Ying tersenyum. "Aku membuat kemajuan saat aku bertarung dengan leopard itu dan berlatih semalaman. Aku ingin terus melatih teknik menombakku. Setelah beristirahat dengan cukup, aku akan naik ke gunung dan menghabisi kelompok serigala itu!"
"Menghabisi kelompok serigala itu? Apa kau yakin bisa melakukannya?"
"Iya." Xue Ying mengangguk bersemangat.
Sebelum mengalami kemajuan pesat, Xue Ying hanya memiliki sepuluh persen kesempatan untuk berhasil. Namun sekarang?
Teknik menombaknya telah berkembang dengan pesat. Bahkan jika ia tidak mengeluarkan kekuatan primordialnya, ia masih mampu mencapai tingkat Ten Spear Realm. Sebelumnya, ia hanya mampu mencapai tingkat Five Spear Realm... Ini adalah kemajuan yang sangat tak terduga!
"Baiklah. Asalkan kau yakin bisa mengalahkan mereka." Zong Ling merasa sedikit lega setelah mengetahui Xue Ying menjadi lebih kuat.
…
Siang yang terik di hari berikutnya.
Lolongan ratusan serigala memenuhi wilayah di dalam sebuah hutan yang mencekam di jajaran pegunungan yang suram itu. Saat satu lolongan berhenti, terdengar lolongan lain lagi. Lolongan itu disebabkan rasa takut atau marah.
Bangkai serigala Silver Moon tergeletak di mana-mana.
Raja serigala Silver Moon raksasa berdiri di puncak batu besar, dan sekelompok serigala kecil lainnya berlari menerjang pemuda berpakaian hitam itu.
"Matilah kalian!"
Pemuda itu terus menyerang.
Kepingan-kepingan salju berterbangan. Bayangan-bayangan tombak memenuhi udara. Dengan satu tebasan tombak, seekor serigala berhasil dikalahkan. Tombaknya berhasil menembus tenggorokan, kepala, dan bagian vital lainnya.
Teknik menombaknya sangatlah cepat! Meskipun serigala-serigala itu menyerangnya dari segala arah, namun tak ada seekor pun dari mereka yang mampu menghalau teknik menombak Xue Ying. Semua yang berani mendekatinya akan mati!
Kelompok serigala Silver Moon itu merupakan penguasa di area tersebut. Tidak ada binatang lain yang berani mendekati wilayah mereka. Bahkan prajurit yang datang untuk membantai binatang-binatang itu akan menderita luka parah. Serigala-serigala itu memiliki tubuh besar yang membuat serangan mereka sangat kuat. Mereka tidak memiliki rasa takut sama sekali. Sekelompok serigala Silver Moon setara dengan dua atau tiga ratus kekuatan Ksatria Heaven. Makhluk-makhluk itu adalah mimpi buruk.
Namun sekarang, Dong Bo Xue Ying-lah yang menjadi mimpi buruk bagi serigala-serigala itu.
"Matilah kalian!" Xue Ying tidak mundur sedikit pun dan terus menghabisi sekelompok binatang itu.
Binatang sihir adalah musuh bagi umat manusia.
Pada saat umat manusia masih lemah, binatang-binatang itu menghancurkan seluruh kota. Oleh sebab itu, para prajurit mempertaruhkan nyawa mereka untuk menghabisi binatang-binatang itu.
"Roar!" Tiba-tiba, Raja Serigala Silver Moon berlari menerjang ke arah Xue Ying.
"Ayolah."
Mata Xue Ying berkilau.
"Menyingkir dari hadapanku!" Tombak di tangan Xue Ying melesat secepat naga dan menjatuhkan dua serigala sekaligus. Dua binatang itu terhuyung dan terguling ke samping.
Sebagai seorang Great Spear Master, kemampuan mengendalikan kekuatan tombaknya sangat luar biasa.
Tombak itu melesat bagaikan seekor ular di antara rerumputan!
Dengan sekali tebasan tombak Xue Ying, seluruh serigala Silver Moon itu terbelah ke dua sisi seperti rumput, sehingga membuka jalan dari Xue Ying ke arah raja serigala Silver Moon.
Raja serigala itu terkejut. Sebenarnya, ia ingin menyerang Xue Ying bersama-sama dengan anak buahnya. Berhadapan dengan manusia itu membuatnya sangat ketakutan, sehingga ia ingin melarikan diri.
Sudah terlambat.
Wooosh
Tombak itu berbunyi dan melesat ke arah raja serigala itu.
Xue Ying mengerahkan semua kekuatannya.
Tombaknya melesat dengan kecepatan penuh dan berhasil menusuk tubuh Raja Serigala Silver Moon. Terdengar suara bergema saat tombaknya menembus perut raja serigala itu. Raja serigala itu melolong lemah. Mulut dan hidungnya mengeluarkan darah. Akhirnya, ia ambruk ke atas tanah.
Tombak secepat kilat itu langsung menembus bulu dan leher raja serigala itu.
Tubuh besar serigala itu ambruk ke atas tanah.
Binatang itu sudah kehilangan kekuatannya.
Serigala-serigala yang lain mundur dengan penuh ketakutan. Pemuda berbaju hitam itu adalah ancaman besar bagi mereka.
"Auuu…"
"Auuuu…"
Serigala-serigala itu melolong ketakutan sebelum pergi melarikan diri ke segala arah.
"Luar biasa! Aku tidak menyangka jika kau mampu menghadapi kelompok serigala itu dengan mudah," kata Zong Ling sambil berjalan mendekati Xue Ying.
"Teknik menombakku sangat sesuai untuk bertarung dalam kepungan seperti itu," kata Xue Ying sambil tersenyum.
"Cepat bedah binatang ini dan ambil organ-organnya," kata Zong Ling. "Meskipun ini adalah wilayah Serigala Silver Moon, binatang lain akan segera datang kemari. Biarkan aku yang membedahnya. Aku sudah terbiasa."
Kakaka...
Zong Ling mengeluarkan enam pisau sekaligus. Dengan keenam lengannya, ia berhasil membedah tubuh raja serigala itu dengan cepat.
"Ini adalah jantung Silver Moon," Xue Ying segera meletakkan jantung itu ke dalam sebuah kotak besi dan menyimpannya dalam kalung ajaibnya. Hanya ada sedikit ruang tersisa di dalam kalungnya, namun kotak besi itu masih cukup untuk menyimpannya.
Setelah mengambil beberapa organ penting, mereka menguliti tubuh raja serigala itu.
"Sayang sekali... Daging Raja Serigala Silver Moon bisa dijual dengan harga tinggi. Sia-sia jika ditinggalkan di sini," Zong Ling menggelengkan kepalanya.
Siapa yang bisa mengangkat tubuh seberat satu ton seorang diri? Kalaupun bisa, bagaimana orang itu akan berjalan? Lupakan beratnya, bau darah akan menarik Binatang Iblis juga!
"Ayo."
Zong Ling melipat bulu Raja Serigala Silver Moon, yang lebih besar daripada manusia dewasa, dan mengikatnya menggunakan sabuk.
"Berat bulu itu lebih dari 100 kg," kata Zong Ling dengan sedikit terkejut.
"Biarkan aku membawanya," Xue Ying bahkan mampu membawa beban seberat 100 kg.
Kepala raja serigala itu digantung di sampingnya karena ia harus membawa bulu binatang itu. Bulunya yang seputih salju memang sangat cantik; warnanya lebih cerah dan lebih menonjol daripada Serigala Silver Moon biasa. Banyak bangsawan yang menyukai barang seperti itu. Bahkan jika bulu itu hanya diletakkan di dinding, maka akan menjadi koleksi khusus seorang bangsawan.
Kulitnya saja sudah berharga sekitar 50.000 koin emas. Benda ini harus dibawa pulang!
"Ayo pulang," kata Xue Ying sambil tersenyum.
"Ayo." Zong Ling juga merasa bahagia. Apa yang mereka dapatkan dari perjalanan ini sungguh luar biasa.
…
Bent Blade Union.
Tempat persembunyian utama mereka terletak di kedalaman perut gunung raksasa. Sebenarnya, tempat ini hanya berjarak sekitar 100 km dari luar gunung.
"Telinga Satu, kudengar keluarga Luo tidak menyerahkan uangnya kali ini?" Dua bandit yang terlihat menyeramkan itu duduk di puncak gunung di samping tempat persembunyian mereka.
"Keluarga Luo hanya akan menyerahkan setengah uang mereka!" kata pria bertelinga satu yang duduk di sampingnya.
"Yang aku tahu, keluarga Luo terlalu memaksa dan mereka kehabisan uang?"
"Ini bukan masalah tanggal, namun seseorang. Ketua berkata bahwa tidak boleh ada satu koin pun yang hilang. Jika mereka tidak memberikan uangnya, saat kita ke wilayah keluarga Luo, maka akan ada pembantaian besar-besaran. Mereka akan ketakutan setelah kita menghancurkan desa mereka. Bangsawan keparat itu tidak akan menangis sebelum melihat peti mati mereka!" ucap bandit bertelinga satu itu dengan penuh tekad.
"Lihat, ada seseorang di sana!"
"Huh, seseorang berani memasuki wilayah pegunungan ini!"
Dua bandit yang sedang berjaga itu pun terkejut.
Ada lebih dari sepuluh bandit yang ditugaskan untuk berjaga di sekeliling tempat persembunyian mereka. Padahal, sebenarnya kekhawatiran terbesar mereka adalah binatang iblis. Sudah lama tidak ada manusia yang berani mendekati tempat persembunyian mereka. Sedangkan untuk patrol prajurit yang berjaga, mereka memiliki beberapa teman di sana. Mereka akan meninggalkan gunung dan tinggal di perbatasannya.
"Lihat! Bukankah itu iblis ular berlengan enam? Itu Zong Ling dari wilayah Xue Ying!" Bandit bertelinga satu itu mampu mengenalinya hanya dalam sekilas. Ular iblis itu belum mati setelah bertarung dengan ketua mereka!
"Bulu yang dibawa pemuda yang berjalan di sampingnya itu cantik sekali! Lebih cantik daripada bulu serigala Silver biasa yang pernah aku lihat. Mungkin itu adalah kulit bulu Raja Serigala Silver Moon."
Kedua bandit itu bertukar pandang.
Kulit bulu Raja Serigala Silver Moon?
Kulit itu berharga sekitar 50.000 koin emas. Harga benda itu setara dengan harga seluruh wilayah Xue Ying.
"Sungguh bulu yang cantik…. Seputih salju, sangat besar, dan berkilau... Ini pasti adalah bulu Raja Serigala Silver Moon. Pasti."
"Hey, Telinga Satu, cepat beritahu ketua! Aku akan mengamati mereka."
Kedua bandit itu bersemangat. Mereka akan mendapatkan keuntungan besar.
Namun, apakah mereka akan mencurinya atau tidak, semua tergantung pada ketuanya.