Saat awan mulai berkumpul dan gemuruh menyebar di langit, sambaran petir menyambar ke arah Feng Jiu. Dalam sekejap, hanya ledakan keras yang terdengar. Debu dan asap membumbung secara bersamaan dengan pusaran energi spiritual yang mengalir deras.
Feng Jiu yang sedang duduk bersila merasakan energi spiritual mengalir deras ke tubuhnya. Aura itu ibarat banjir yang menerobos tepian sungai dan mengalir ke tubuhnya tanpa terkendali.
Beberapa saat kemudian, dia mengarahkan energi spiritual menuju teratai biru di tubuhnya dan membiarkan teratai biru menyerap energi spiritual. Pada saat yang bersamaan, dia melebarkan pembuluh darah di tubuhnya dan membiarkan energi spiritual yang kuat untuk mengalir selama sekali atau dua kali lagi.