"Tetua Ketiga!"
Tetua Kedua berteriak kaget. Suaranya pun terdengar gemetar. Melihat Tetua Ketiga yang sudah terbunuh dengan leher tersayat belati. Darah yang memancar keluar dari tubuh Tetua Ketiga membuat hati Tetua Kedua teriris. Kedua matanya terbakar amarah. Bagaimanapun, Tetua Ketiga sangat dekat dengan Tetua Kedua selayaknya saudara.
Sepasang tangan Tetua Kedua mengepal. Kepalan tangannya mengeluarkan bunyi retakan saat kebencian mendidih di dalam dadanya. Itu bagaikan lava panas yang berdesir dan akan keluar dari dadanya.
Kepala Keluarga Xu sudah mati. Di antara empat Tetua, hanya dialah orang yang tersisa. Kediaman Xu juga terbakar ketika api menyala. Tempat itu akhirnya akan hancur. Keluarga Xu telah tumbang...
Semua karena orang yang berada di hadapannya!