"Kau mau bergabung bersama kelompok kami?" Zhang Fei menatap Xu Gang dari sudut matanya, langsung menolaknya. "Aku tidak mau satu kelompok dengan orang yang kubenci."
Eh, sungguh sebuah penolakan yang jujur.
Meskipun Xu Gang agak tidak tahu malu, ia tidak bisa terus mempertahankan kepura-puraannya. Ia mengarahkan pandangannya ke Mao San Quan lalu bertanya, "Direktur Mao, apakah kau bersedia bergabung dengan kami?"
Mao San Quan melihat senyum cemerlang yang terpampang di wajah Xu Gang dan langsung merasa jijik. Ia menggeleng. "Tidak, tidak, tidak, aku tidak mau melihat wajah jelekmu."
"…."
Mao San Quan bahkan lebih blak-blakan daripada Zhang Fei.
"Kalau begitu, kami tidak punya pilihan selain mencari teman lama kami," kata Xu Gang dengan agak malu.