"Mengapa sekarang kau tidak hidup sesuai dengan yang diharapkan! Sebenarnya kau membuat Tuan Kecil ini kalah taruhan! Dengan ini, apakah kau bahkan bisa dianggap sebagai seorang genius tingkat surga?"
Burung Api Kecil terus mengeluh, dan Huang Zixiao kesal karena obrolannya yang tidak berhenti, jadi ia mencengkeram leher Wang Cai dan melemparnya ke samping.
"Baiklah, berhentilah mengeluh, tuanmu sudah sangat kuat! Dengan kecepatannya saat ini, kecepatannya dalam melewati enam lantai pertama, ia sudah jauh lebih kuat beberapa kali lipat dari orang kedua tercepat! Kalau ia dianggap mengecewakan, bagaimana denganmu, seekor burung api yang pertumbuhannya terganggu, harus dipanggil?"
"Kau … siapa yang kau anggap pertumbuhannya terganggu?" Burung Api Kecil marah.
Huang Zixiao tidak mengucapkan sepatah kata pun, tapi matanya yang berbentuk seperti kacang badam tersebut dinaikkan sambil menatap perut Burung Api Kecil yang menonjol keluar.
