Apa yang terjadi?
Melihat ke sekelilingnya adalah orang-orang yang merasa gembira atau kecewa. Sedangkan Bai Ruoqi, selain perasaan tidak pasti, masih ada perasaan tidak yakin.
Ia sudah lolos, bukankah demikian? Ia adalah salah satu peserta dengan peringkat tinggi di dalam semua tiga babak ujian dan setelah babak terakhir, ia bahkan berhasil meraih peringkat kedua puluh!
Ujian masuk Perguruan Sinar Surgawi selalu adil dan dengan peringkatnya, tidak mungkin tereliminasi!
Tapi … mengapa ia tidak mendengar namanya sendiri?
Bai Ruoqi bingung sesaat ketika tiba-tiba ia terpikir akan sebuah kemungkinan.
Benar, pada waktu babak pertama ujian tadi berakhir, ketua penguji telah mengumumkan kalau ia terpilih sebagai calon dan bahkan memberikannya kuota sebagai calon murid inti!
Jadi itu mungkin artinya ia tidak mendapatkan kuota di antara seratus murid baru, itulah sebabnya namanya tidak dipanggil.
Jadi sebenarnya ia calon terpilih!