Daniel kini sudah sampai di parkiran resort dimana Kezia dan Jenni berada. Jujur saja Daniel tak mengatakan pada Jenni bahwa ia akan kesana datang menjemputnya, sebab sudah dapat ia pastikan Jenni akan menolaknya secara mentah mentah, dan mengatakan padanya bahwa ia baik baik saja.
Hanya itu yang dapat ia duga sebagai jawaban dari Jenni untuknya.
Tak lama Daniel keluar dari mobil nya itu.
"Tuan Daniel?" tanya seorang pemuda yang mobilnya terparkir tepat di sebelahnya.
"Ah, kau sudah datang juga rupanya," lirih Daniel santai pada Alfred.
Pemuda itu menganggukan kepalanya pelan.
"Saya rasa mereka tak sadar kita datang," ujar Alfred pada Daniel, yang tentu saja diangguki oleh Daniel.
Setelah nya kedua pemuda itu datang memasuki resort tersebut.
Berhubung sebelumnya Daniel pernah menginap di sana dan mengambil salah satu kamar yang merupakan paviliun khusus, Daniel langsung di sambut oleh staf di resort tersebut.