Seorang pemuda tampak berjalan santai menuju ruangannya yang berada di kantor tersebut.
Dengan santai seperti biasa pemuda itu tampak berbaur pada wanita wanita lain yang sedikit berbincang seakan membuat komunitas sendiri yang berada di ruangannya.
"Ekhem seperti nya kalian sedang asik berbicara, kalau boleh tau apa yang sedang kalian bicarakan?" tanya pemuda itu tampak seolah asik dengan para wanita yang berada di kantor tersibut.
"Ah kau, tenang saja kami sedang tak membicarakan dirimu," ujar salah satu gadis disana dengan ketus.
Aldo tampak tak memedulikan ucapan yang terdengar kasar, melainkan menganggap nya hanyalah sebuah lelucon semata, tanpa rasa sakit hati sedikit pun.
"Ah ... kalian tahu bahwa tadi aku sempat melihat gadis tampak berkeliling di sini menemui saudaranya, apakah kalian sempat bertemu dengannya?" tanya Aldo seakan akan mencoba menggali mencari tahu apakah banyak orang yang sebelumnya sempat di temui Kezia atau sebaliknya.