Setelah satu tahun berselang, maka Beverly terlihat semakin dewasa di usianya yang ke-18.
Rambut pirangnya tampak tergerai di bantal. Gadis itu sedang bernapas dengan tenang. Dalam tidurnya, wajahnya yang cantik dan lembut itu terlihat sangat tenang.
Beverly – yang sedang tidur nyenyak – tidak tahu bahwa ada seorang pria yang sedang berdiri di dalam kamarnya.
Ranjang Beverly penuh dengan boneka. Bahkan saat tidur, Beverly masih memeluk sebuah boneka anjing yang besar.
Sementara itu, perhatian Zhang Tie tertuju pada permata ruby di jari kanan keempat gadis itu – yang merupakan hadiah darinya.
Dengan perlahan, Zhang Tie pun mulai mendekat ke ranjang. Begitu ia menunduk dan bermaksud untuk menciumnya, maka seketika itu pula ia melihat sesuatu di dekat bantal wanita tersebut. Setelah merasa terkejut selama satu detik, maka diam-diam Zhang Tie mulai mengambil benda itu.