Puluhan spesialis Pedang Kekacauan semuanya menganalisis singgasana kerangka.
Li Yao samar-samar merasakan bahwa banyak sinar yang ditembakan keluar dari organ-organ spesialis yang menyerupai mata ketika mereka mencoba menembus cangkang singgasana kerangka dan mencungkil ke dalam struktur 'dewa'.
Bahkan Li Yao melepaskan sebagian dari pemikiran telepatinya, berharap untuk menyerang baju besi melalui celah, tapi tidak berhasil.
Baju besi yang dikenakan 'dewa' tampak kuno dan menakutkan. Li Yao telah melihat-lihat semua baju besi kuno yang tercatat di Klan Seratus Peleburan empat puluh ribu tahun dan masih gagal menemukan struktur apapun yang mendekati yang satu ini.
Yang menduduki singgasana itu bahkan lebih misterius. Di papan instrumen yang berlawanan dengan wajah 'dewa', hanya ada beberapa tombol. Aman untuk menyimpulkan bahwa mesin itu dioperasikan bukan dengan tangan tapi melalui pikiran telepati secara langsung.
