"Kuharap Nie Tenang akan tetap aman dan sehat sebelum ingatannya pulih," kata pria itu.
"Bagaimana setelah ingatannya pulih?" Nie Ling Long bertanya.
"Setelah ingatannya pulih …." Sifat jahat pria itu menyelimuti ruangan itu tanpa terkendali, dan bekas luka yang mengerikan di sudut matanya tampak sangat ganas. "Setelah dia mengingat semuanya … Aku sendiri yang akan … membuatnya menderita di neraka!"
"Seleramu memang agak unik." Nie Ling Long mendengus.
"Yang perlu kau perhatikan adalah Nie Tanpa Nama, bukan Nie Tenang," ujar pria itu.
Nie Ling Long mencibir saat mendengar nama Nie Tanpa Nama disebutkan. "Tidak perlu khawatir tentang kakakku. Dia terobsesi dengan seni bela diri dan sekarang dengan sepenuh hati berfokus menggunakan segala macam cara apa pun untuk mendapatkan uang. Namun … jika kakakku benar-benar menjadi penghalang, aku tidak keberatan melenyapkannya."
