Yu Lili memandangi ponselnya dengan pandangan kosong, mencoba mencerna karena Wen Fenglin baru saja menutup teleponnya, merasa kebingungan.
'Bagaimana ini bisa terjadi? Ibu Ou Ming tadi memberikan teleponnya kepada ayah Ou Ming, dan ayah Ou Ming telah menyerahkan tanggung jawab itu kepada Paman Wen. Apakah Ou Ming benar-benar anak mereka? Atau apakah Ou Ming dipungut dari jalanan? Meninggalkan orang buta di tempat yang tidak dikenal tanpa ada yang menjaganya …. Bukankah itu cari masalah?'
Yu Lili tiba-tiba teringat sesuatu.
'Jaringan pergaulan Ou Ming sangatlah luas. Dia punya teman di setiap sudut negara. Meskipun sebagian besar pertemanannya itu hanya sekadar kenal saja, banyak orang yang ingin menjilat Ou Ming begitu mereka mengetahui siapa dirinya.'
'Untuk seseorang seperti itu, yang harus Ou Ming lakukan adalah menelepon dan secara otomatis kelaparan bahkan tidak akan menjadi sebuah pilihan.'