Chapter 1742 - I’m Sorry, It’s My Fault

The atmosphere became heavy after Ling Zhizhi's reply. Everyone looked tense.

Mereka mengerti berapa besar Ning Xi mencintai kariernya dan betapa besar usaha yang sudah dilakukannya. Mereka berusaha sebaik mungkin melindungi apa yang disayanginya.

Lu Tingxiao mengamati gadis di belakang jendela kaca itu dalam diam. Setelah keheningan selama beberapa saat, dia berkata dengan muram, "Kalau Xiao Xi masih tidak sadar setelah tiga bulan, umumkan keadaannya yang sesungguhnya."

Lin Zhizhi mengangguk. Jatuh tempo yang diberikan Lu Tingxiao adalah estimasi yang serupa dari tengat yang bisa dihadapinya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS