"Apakah karena ini?" Mo Lingtian bertanya dengan suara yang gemetar.
Guan Ziyao mengerutkan keningnya. "Lingtian, aku percaya kamu bukan orang yang suka bermain-main. Mungkin kamu sudah ditipu, tapi apa yang sudah terjadi, ya sudah terjadi.
Mo Lingtian lalu mengatakan, "Itu benar-benar sebuah kecelakaan. Anak itu tidak akan dipertahankan …. Kamu bisa menerima hal yang sama demi Lu Tingxiao, tapi mengapa tidak denganku?"
Ekspresi Guan Ziyao berubah. "Bahkan kalau ini tidak terjadi, hubungan di antara kita itu tidak mungkin."
Lalu, Guan Ziyao berbalik dan pergi.
Mo Lingtian berusaha mengikutinya. "Ziyao, aku minta maaf. Bukan itu maksudku …."
Setelah beberapa langkah, ada dua orang pria yang menghalangi jalannya. "Tuan, Tuan Tua memintamu pulang!"
"Pergi sana! Jangan menghalangi jalanku!" Mo Lingtian terlihat murka.
"Tuan, tolong jangan membuatnya sulit bagi kami."
"Aku meminta kalian pergi. Apakah kalian mendengarku!?"