Chapter 890 - Menjebak (1)

Istana Kerajaan.

Di dalam ruang belajar kerajaan, Kaisar sedang menatap bingung pada kakek tua yang berlutut di hadapannya dan bertanya, "Menteriku, mengapa kau datang menemuiku? Apakah kau ada sesuatu untuk dilaporkan padaku?"

Seorang pemimpin penatua berpakaian dinas dengan perlahan berjalan dan berkata dengan hormat, "Yang Mulia, kami datang ke sini untuk merekomendasikan seorang tabib yang berkata dia bisa menyembuhkan Permaisuri."

"Oh.?"

Kaisar mengangkat alisnya. Walaupun Permaisuri sudah sembuh, berita itu belum diumumkan, jadi tidak ada orang yang tahu mengenai itu. Mendengar orang-orang ini datang untuk menolong Permaisuri, Kaisar tersenyum. Bagaimanapun juga, para menteri ini khawatir mengenai Permaisuri, bukan?

"Di mana tabib itu?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS