Petunjuk burung membawa mereka ke sebuah danau misterius yang tersembunyi di tengah hutan. Ketika sampai di tepi danau, mereka melihat airnya yang tampak hitam seperti tinta. Tidak ada riak, tidak ada gema suara, hanya gelap dan sunyi yang terasa menakutkan. "Ini pasti tempatnya," kata Fikri ragu. Lani mendekati tepian danau dan mencoba menjangkau airnya, tetapi tiba-tiba air itu seperti menolak tangannya, membubung lebih gelap. "Apa yang harus kita lakukan?" tanya Mira dengan suara cemas. Mereka mencoba membicarakan cara untuk menyelami danau itu, tetapi tanpa disadari, perasaan berat mulai menyelimuti mereka. Seakan-akan danau itu menyimpan kekuatan yang bisa memusnahkan siapa pun yang mencoba mendekatinya.