***************
BAB 313
~POV Zara~
Setelah kami memulai perjalanan, aku akhirnya memutuskan tujuan kami.
Taman itu damai, udara segar dengan aroma rerumputan dan daun musim gugur.
Tawa anak-anak bergema di sekitarku saat orang tua duduk di bangku, mengawasi mereka dengan senyuman hangat.
Ini adalah sesuatu yang selalu kuharapkan Badai miliki dengan ayah kandungnya, tapi berhubung dia orang brengsek, untungnya dia pernah merasakan sedikit hubungan dekat dengan Salju.
Badai sedang di ayunan, cekikikan saat ia mengayunkan kaki kecilnya, berusaha untuk mendorong lebih tinggi.
Beberapa menit yang lalu, dia berlarian, bermain kejar-kejaran dengan beberapa anak lain.
Sekarang, matanya berbinar saat ia melihat sesuatu yang baru—jembatan tali dekat taman bermain yang ingin sekali dia daki.
"Tante Zara, aku akan ke sana."
