Shen Li tanpa sadar memalingkan wajahnya, kejadian kemarin terlalu canggung, dan dia benar-benar tidak ingin bertemu dengan Putri Yawen. Apalagi karena mereka bertiga, situasinya terasa aneh sekali.
"Miss Shen?" Yawen terlihat sedikit terkejut, namun dia langsung mendekati Shen Li.
Anggun dan sopan, dengan senyuman ramah, seolah kejadian kemarin tidak pernah terjadi.
Shen Li harus berdiri dan menyapa dengan senyum, "Putri Yawen, Pangeran Hilal, Tuan An."
Pandangannya beralih ke An Chushi, yang meskipun tidak berkata apa-apa, tersenyum sangat hangat.
"Kemarin saya tidak sopan, tolong jangan tertawakan saya, Miss Shen," kata Putri Yawen dengan penuh permintaan maaf, sikapnya sangat murah hati, sangat mirip seperti putri suatu negara.
Shen Li menanggapi dengan senyuman, menemukan topik yang sulit untuk diungkapkan, jadi dia mengalihkan pembicaraan, "Apakah kalian bertiga kesini untuk makan?"
