Chen Tuo, yang berada di belakang mereka, melihat mereka berhenti dan dengan penasaran mendekat untuk melihat. Begitu dia melihat pakaian mereka, dia terbahak-bahak.
Dia melihat ayah dan putrinya berpakaian merah cerah, sangat meriah. Ada mangkuk besar tercetak di bagian depan pakaian mereka. Qin Lie tampan; maka dari itu, dia bisa cocok dengan pakaian apa pun tanpa terlihat aneh. Bahkan, dia terlihat lebih lembut dari biasanya.
Adapun Zhouzhou, dia sangat menggemaskan. Dia memiliki pixiu emas besar yang tergantung di pinggangnya dan topi merah kecil di kepalanya dengan dua ponpon kecil tergantung di sisi wajahnya, membuat pipinya yang tembam semakin montok.
Dia menatap tiga kata "Pemakan Nasi" di punggung mereka dan tidak bisa berhenti tertawa. Dia membungkuk dan bertanya bercanda, "Bocah Botak, kenapa kamu berpakaian begitu meriah? Apakah kamu akan makan nasi lagi? Apakah kamu membutuhkan ember?"
