Lilly
Sebelum saya sampai di tempat jalan tanah berakhir dan rumput mulai, Dan sudah berlari dari belakang mendekati saya.
"Tunggu Lilly!" Dia berteriak dan saya berbalik melihatnya berlari pelan sebelum berhenti, melangkah lebih hati-hati mendekat ke arah saya, matanya berpindah-pindah memeriksa wajah saya.
"Dengar, aku minta maaf, aku tidak bermaksud melakukan itu, hanya saja aku merasa protektif terhadapmu dan sejak Zain merusak hidupmu dan mereka memaksa kita untuk tidak berteman, kau menjauhiku dan aku tidak ingin itu, aku hanya ingin kita kembali seperti dulu. Aku hanya ingin melihatmu bahagia tanpa adikku," katanya sambil menatapku dengan mata yang sedih.
Bongkahan pecahan kaca hati di dadaku merosot dan saya melakukan satu hal yang selalu saya lakukan di situasi ini, saya merasa iba.
Dia menyadari perubahan reaksi saya dan melanjutkan untuk melingkarkan tangannya di sekelilingku, menarik saya ke dalam pelukannya.
