Chapter 211 - Legaan

Matthew Dawn bersandar di kursinya, menghela napas panjang lega saat ia menutup matanya. Akhirnya, dia bebas. Bebas dari cengkeraman harapan yang telah menekannya selama ini, bebas dari tarik-menarik yang konstan antara keinginannya dan tuntutan semua orang lain entah itu istrinya yang selalu mengomel, ibunya yang membutuhkan, pamannya yang dendam, ibu tirinya yang mengancam, dan putrinya yang manja! Mereka semua telah menjadi sumber masalah dalam hidupnya!

Untuk pertama kalinya dalam waktu yang terasa seperti keabadian, tidak ada lagi orang yang harus dijawab, tidak ada skema yang harus dijalankan, tidak ada topeng yang harus dipakai dan tidak ada permainan pikiran yang harus dilakukan. Dia akhirnya bisa menghilang ke dalam kehidupan yang tenang yang selama ini dia impikan, tak terganggu dan tak tersentuh. Segera, penerbangannya akan siap untuk berangkat, dan saat dia meninggalkan negara ini, Matthew Dawn akan menghilang selamanya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS