Hujan membeku sesaat, menyembunyikan reaksinya dengan senyum tenang. Dia memandang Ana dengan tetap, meski ia bisa merasakan keheningan halus yang menaungi rekan-rekannya di dekat sana saat mereka berusaha mendengarkan jawabannya.
"Dari mana kamu mendengar hal seperti ini, Ana?" Nada suara Hujan halus, hampir ringan, namun terdapat kesan otoritas yang tak terbantahkan. "Saya penasaran ingin tahu bagaimana gosip bisa memiliki kekuatan sebesar itu untuk merajut fiksi menjadi kenyataan."
Ana mengangkat bahu, tidak mundur. "Itu hanya apa yang sedang beredar, terutama setelah wawancara Carla. Orang-orang bilang hanya masalah waktu sebelum Alexander Lancaster kembali padanya."
Hujan sedikit mencondongkan kepalanya, kejengkelannya sekejap terlihat di matanya. "Orang suka berspekulasi tentang hal-hal yang tidak mereka ketahui. Pernikahan saya antara Alexander dan saya, dan itu saja yang perlu diketahui orang."
