```
"Pergilah." Pria itu melambaikan tangannya.
Orang-orang itu segera meninggalkan tempat tersebut. Pria itu menatap ke luar. Dia sangat penasaran tentang identitas pemuda tersebut.
"Tuan Muda Qin, Yang Mulia memanggil Anda." Seorang pelayan datang untuk menyampaikan pesan.
"Saya mengerti."
Pria ini adalah Qin Xiao Di, ajudan pangeran mahkota. Bagaimana dia bisa mengenal Bai Xifeng? Itu adalah sebuah kebetulan.
Dia ingin membeli beberapa ramuan. Dia pergi ke toko dan dia melihat sang putri berbicara dengan seorang pemuda.
Yah, tepatnya, itu adalah seorang bocah lelaki. Dia terlalu muda untuk disebut seorang pria.
Awalnya, Qin Xiao Di tidak terlalu peduli dengan sang putri dan bocah lelaki itu. Dia berpikir bahwa penampilan bocah lelaki itu menarik perhatian sang putri muda. Penampilan bocah lelaki itu cukup menarik.
Itu sampai pemuda itu menunjukkan kekuatannya saat berhadapan dengan pembantu sang putri. Bocah lelaki itu sangat menonjol di usianya.