"Akhir-akhir ini mulut Xiao Li semakin gesit. Aku senang. Dengan begitu, kamu akan bisa mengobrol ngawur sepertiku." Bai Xifeng bertepuk tangan dengan bangga.
Hu Meifeng terdiam. Lalu dia menatap Bai Xifeng.
"Kamu dia? Anak perempuan dari Jenderal Bai?" Hu Meifeng bertanya.
"Apa? Apakah aku tidak bisa dipercaya?" Bai Xifeng bertanya.
"Jika Guru menggunakan wajahnya saat mengatakan itu, mungkin aku akan percaya padamu." Yu Xiaohui menyela percakapan.
Bai Xifeng batuk beberapa kali. Yah, dia lupa bahwa dia belum menyembunyikan ilusinya. Dia segera membongkar ilusinya.
"Yah, aku hanya lupa." Bai Xifeng menutupi rasa malunya.
"Aku mengerti... Kamu adalah Bai Xifeng, si sampah terkenal." Hu Meifeng berbicara sendiri.
"Meifeng, apakah kamu lupa bahwa aku masih di sini?" Bai Xifeng menatap Hu Meifeng.
Hu Meifeng menatap Bai Xifeng dan tersenyum. "Maaf, aku tidak bisa mempercayai bahwa kamu adalah Bai Xifeng itu."
