Chapter 139 - Bab 139

Berdiri di sana, menunggunya, aku bisa merasakan setiap inci hutan yang menekan padaku—pohon-pohon yang lebat, kegelapan yang menindas, dan angin dingin yang memotong udara seperti serpihan kaca. Tapi tidak ada satupun yang penting. Satu-satunya hal yang menduduki pikiranku adalah Aimee.

Aku bisa merasakannya sebelum aku melihatnya, tarikan yang familiar di dadaku menegang saat dia semakin dekat. Itu adalah perasaan yang tidak bisa aku hilangkan, bahkan setelah segala yang telah kami lalui. Bahkan setelah aku mencoba melepaskannya, untuk melanjutkan hidup. Kutukan telah mengubahku, memecahkan bagian dariku yang aku tidak yakin bisa aku perbaiki. Tapi meskipun begitu, Aimee adalah satu-satunya hal yang masih terasa nyata. Masih terasa benar.

Dan sekarang, setelah sekian lama, dia kembali.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS