"ibu ...." Firman memanggil ibu nya.
"Ada apa, ini ibu Di dapur." Jawab ibu keras.
Firman melihat ibu nya sedang bertolak pinggang sebelah Dan sebelah memegangi pisau.
"Iihh seram nya ibu sini ini,iihhh mengerikan sekali bu." Kata Firman meraih pisau Dan meletak Kan ke wastafel dapur.
"Sini bu abang mau bicara,Firman meminta ibu duduk Di kursi.
"Bu apa betul Vivi melanjutkan S3 Di London,jawab bu apa benar itu.?" Tanya Firman.
"Iya benar sudah dua minggu adek mu di Sana Dan ketika Kamu datang Malam itu Vivi pagi nya langsung pergi."JH awab ITU jujur.
"Kenapa tidak bilang Sama abang bu." Firman mulai melemah Dan sedih.
"Ckk Kamu sibuk dengan pacar mu nak." Kata ibu.
"Tidak bu stania bukan pacar abang.justru kami kesini ingin menemui Vivi tapi, Vivi tidak mau keluar.abang ingin mengata kan kalau abang menyayangi Vivi.Dan tidak Ada hubungan apa- apa Di antara abang dengan stania." Firman mengakui bahwa dirinya menyayangi Vivi.
"Apa Yang Di katakan stania bohong bu abang tidak pernah menyentuh nya." Firman menunduk sedih.
"Sabar nak." Ibu mengusap punggung Firman.
Firman duduk bersimpuh Di hadapan ibu nya.
Ternyata sang ayah sudah Ada Di Sana melihat anak bujang nya sedang menangis.
Firman bersimpuh Di bawah kskinibu meletak Kan wajah Di pangkuan ibu nya sambil menangis.
"Ibu Firman mencintai Vivi Firman tidak bisa hidup Tanpa Vivi bu." Firman terisak sedih.srmuavfurman lush Kan .
Ayah mengelus punggung Firman.
"Sabar nak biarvadek MUenata hati nya Yang terluka hanya dua tahun pasti dia kembali." Kata ayah lembut ibu hanya bisa mengusap ngusap punggung nya.
Setelah puas menangis Firman Naik kelantai atas masuk ke kamar Vivi.
Firman melihat Ada kertas Surat terbungkus tapi.
"To abang terbayang.
"Maaf Kan Vivi bang Vivi sudah lancang menyukai mu,mencintai mu.vivi harap abang mendapat jodoh Yang baik Dan cepat memberikan keponakan untuk Vivi Dan cucu untuk ayah Dan ibu.
"Ijinkan Vivi pergi sekali lagi maaf Kan Vivi karna rasa cinta ini terlalu besar biarkan Vivi mengensngvabangbdslsm ingatan vivi.semoga bahagia abang.❤️.
Itulah isi surat Vivi Yang membuat Firman menangis merasa bersalah dengan apa Yang sudah terjadi Dan Firman lakukan pada adek nya.
"Dek maaf Kan abang dek maaf.firman seharian tidak keluar merangkol Di atas tempat tidur Vivi sambil memegangi figura yang terdapat foto Vivi Yang sedang tersenyum Manis.
Ayah Dan ibu nya sudah membujuk Firman untuk turun makan tapi Firman tidak bergeming.
Ketika Malam Hari ibu Dan ayah menghampiri Firman,ibu menasehati Firman agar kuat ayah pun begitu.
" Bu ..biarkan Firman tidur Di sini Malam ini." Pinta firman.aysh Dan ibu menganguk ibu meletak Kan makanan Di meja ksmarbtapi makanan itu tidak Di sentuh nya.
Pagi sekali Firman pamit pergi bekerja Dan Firman membawa foto Vivi bersama nya.
Ya Firman kembali bekerja setelah terpuruk dua Hari.
Rafaell keteteran walau bisa menghendel semua dengan sudah payah.
"Bo's..!" Sapa seorang pemuda dengan wajah dingin Dan Tanpa senyum Di wajah nya.terlihat seram dengan wajah besok selama dua minggu dia tidak mencukur nya.
"Astaqa !! Firman itu Kamu ya Tuhan apa Yang terjadi pada diri mu." Tanya rafaell sambil setengah menggoda.
"Ckk.. sudah lah Bos saya ingin fokus bekerja saja.jabgan menggoda saya." Jawab Firman ketus Dan pergibkerusngsn nya.
"Haii....Dasar bocah sialan hei kembali Aku belom selesai bicara " Rafaell berteriak sambil Tertawa ngakak.
"Dasar Bo's lanjut senang Di atas penderitaan orang." Gerutu Firman Dan menutup ruangan nya.
Hari Hari Firman lalui dengan hamparan semakin Hari semakin dingin Dan tidak pernah tersenyum.
Bukan Firman Yang dulu sudah Banyak berubah.walau begitu Firman Sering berkunjung kerumah ayah Dan ibu nya.Walau sudah tidak bertanya soal Vivi tapi,setiap Kali pulang kerumah Firman selalu tidur di kamar vivi.memeluk baju Vivi Dan menciumi nya.
Seperti orang gila sih tapi ya gitu lah Kalo menyesal itu pasti datang nya belakang.
***********
Kini usia kandungan Ros tinggal tunggu waktu saja.
Sebentar lagi Ros Akan melahir Kembar sepasang.lekaki Dan perempuan rafaell begitu antusias sekali,hati nya seperti berbunga bunga.nanti rumah nya makin rame dengan suara anak- anak.
Kringg.....kringg.....
"Hallo sayang." Rafaell mengangkat telpon dari ros
"Hallo dad ini abang, cepat pulang mama sakit perut." Tuttttt.....
"Astaqa ni anak .rafaell pun bergegas pulang, Benar saja Ros tengah meradskan perut nya yang kontraksi masih tipu-tipu.
"Ya dad mami kencing fattih berteriak " fattah Dan fattih jadi ikut sibuk.kebetulan oma Dan opa datang.
'mah air ketuban dah pecah." Ros bicara sangat lirih.
"Ayok bawa ke rumah sakit biar mama ambil perlenglapan baby Dan ibu nya." Mama sedikit berlari.
Ros di gendong rafaell masuk ke Dalam mobil. Rafaell melaju dengan mobil nya.
"alhamdulilah... sayang jalan nya lancar.rafaell dengan mudah nya mengangkat tubuh Ros keatas bangkar yang sudah sedia Ada Dan segera Di bawa keruang persalinan.
Oma opa Dan si kembar juga Suster,sudah datang menunggu lahir nya orang baru.
Rafaell Yang ikut ke ruangan bersalin cukup payah keadaan nya.Karna Harus rela rambut lebat nya Di jambak Dan tangan nya Di gigit.
"Jambak saja sayang daddy rela yang penting kalian sehat." Rafaell merelakan rambut nya Yang Di Jaga Di sayang Di jambak sebegitu kuat nya oleh Ros
"Itu baru anak pertama Pak selamat ya anak nya laki-laki." Kata dokter tak lama kemudian Ros mencengkram tangan rafaell. Dan green...
"Aaaduduh duduh du sayang gigit lah ulysng penting kalian happy." Rafaell sampai menangis menahan gigitan Gigi Ros Yang kuat Dan tajam itu.
"Waahh daddy nya hebat selamat Pak anak kedua perempuan cantik sekali.nantj tolong Di azan Kan ya." Ucap dokter setengah baya tersebut.
"Tolong Sus bapak nya juga di bersih Kan Luka nya dan obati ya."dokter itu tersenyum geli,melihat rafaell Yang kacau rambut acak acakan Banyak Yang rontok Dan tangan nya terluka.
"Ckk dokter jangan begitu." Rafaell menggerutu.
Setelah placenta keluar dengan cepat dokter menangani persalinan Ros.
Di ruangan mewah Yang besar keluarga rafaell Ber kumpul,tak Sia Sia menyewa kamar yang mahal yang penting keluarga nya nyaman.
"Om kenapa sih sekarang Om jadi jelek,bewokan kumisan,tuh banyak Coret Coret Di badanyani ini apa ini.vivian ananta tahir." fattih Dan fattah sibuk mengomentari penampilan Firman Yang sudah seperti seorang mafia.
"Ckk bocah tau apa sih." Sungut Firman.
"Eehh biar bocah Kami tau.itu Vivian ananta tahir dokter mama dulu.pasti Om tergila gila Sama dokter Vivi Yang cantik itu.eemm kalau abang udah gede abang juga pasti suka Sama dokter Vivi."
"Dokter Vivi tunggu fattah besar ya." Tambah fattah .
Rasanya panas terbakar hati firman.pergi menjauh Dari bocah bocah resek itu.
"Bocah gendeng makan Aja Masih Di suapi.berak Masih masihbdi ceboki juga udah mikirin pacar." Firman uring ringan sendiri.
Hari berganti begitu cepat sudah satubtahin Vivi tak pulang.
Libur Kali ini Vivi pulang 2 minggu Vivi berlibur.
"Bu besok Vivi Naik taxi aja.nanti salam buat paman Sama tante. bilang Vivi GA bisa ikut." Kata Vivi.
"Iya bawel Kami Jaga diri sayang.biasanya abang pulang tapi udah lama Ada tiga minggu ini dia GA datang." Ibu menatap Vivi
"Iya Vivi bisa Jaga diri kok.insyaallah bu." Vivi meyakin Kan ayah Dan ibu nya.
"Ya sudah jangan pikirin abang mau pulang ke enggan ke abang ibu udahbkasih kunci sendiri.ayshbsama ibu pergi dulu ya." Pamit ayah Sama ibu berpelukan Dan mencium putri tersayang nya.
Next 💋 💋 💋 💋 💋 💋
🙏 Dukung terus ya ❤️