"Apakah Anda puas dengan pekerjaanku?" Penyihir itu berjalan ke tengah ruangan di lantai 28 hotel Hue Paradise dimana seorang pria berdiri dekat jendela dengan punggung menghadap kepadanya.
"Puas adalah kata yang kurang untuk menggambarkan apa yang saya rasakan. Sudah cukup lama sejak saya melihat dia begitu tak berdaya. Sepertinya dia tahu apa yang terjadi di sekitarnya, tapi tidak tahu apa atau siapa yang melakukannya," kata pria itu, pandangannya terpaku pada Pangeran Sebastian melalui teropong yang dia bawa khusus ke hotel ini hanya untuk tujuan tersebut.
Hotel ini berjarak sekitar 5 kilometer dari tepi laut, tetapi karena tidak ada yang tinggi di antara tepi laut dan hotel ini, mudah baginya untuk melihat apa yang terjadi di tepi laut dan seberapa tak berdaya pangeran ini.
"Bagaimana Anda melakukannya? Mantera itu, apa itu?" Pria itu bertanya, melihat penyihir yang wajahnya tersembunyi dengan jubah berkerudungnya dalam pantulan jendela.
